Sistem proteksi kebocoran arus listrik dan grounding dengan surgearrester
Total View This Week55
Total View This Week55
Institusion
Universitas Muria Kudus
Author
ARIFIN, MOCHAMMAD
Subject
Teknik elektro, Teknik Nukllir
Datestamp
2019-10-10 06:40:45
Abstract :
Di masa modern sekarang ini dengan berkembangnya teknologi yang semakin pesat membuat kebutuhan energi listrik juga semakin meningkat. Kebutuhan energi listrik yang semakin meningkat harus diiringi dengan perbaikan mutu energi listrik itu sendiri, yaitu harus memiliki energi listrik yang berkualitas dan memiliki kehandalan yang tinggi untuk menjaga peralatan listrik agar mendapatkan energi listrik yang stabil.Untuk menjaga kualitas dan keandalan energi listrik maka dibutuhkan sistem proteksi yaitu penerapan alat surge arrester dan Earth Leakage Circuit Breaker (ELCB). Metode yang digunakan adalah metode R&D, dimana langkah awalnya yaitu melakukan pengamatan pada lokasi Gedung K Universitas Muria Kudus dan mencari permasalahan yang ada. Langkah selanjutnya yaitu perancangan alat untuk menentukan komponen apa saja yang dibutuhkan, baru mulai pembuatan alat dan pengujian alat pada lokasi yang sudah ditentukan. Hasil dari pengukuran tahanan pentanahan memiliki nilai 1,01Ω sampai 1,04Ω, untuk pengujian alat proteksi ELCB memiliki nilai settingpoint sebesar 19 mA dan untuk pengujian alat proteksi arrester memiliki tegangan kerja sebesar 256 volt.
Di masa modern sekarang ini dengan berkembangnya teknologi yang semakin pesat membuat kebutuhan energi listrik juga semakin meningkat. Kebutuhan energi listrik yang semakin meningkat harus diiringi dengan perbaikan mutu energi listrik itu sendiri, yaitu harus memiliki energi listrik yang berkualitas dan memiliki kehandalan yang tinggi untuk menjaga peralatan listrik agar mendapatkan energi listrik yang stabil.Untuk menjaga kualitas dan keandalan energi listrik maka dibutuhkan sistem proteksi yaitu penerapan alat surge arrester dan Earth Leakage Circuit Breaker (ELCB). Metode yang digunakan adalah metode R&D, dimana langkah awalnya yaitu melakukan pengamatan pada lokasi Gedung K Universitas Muria Kudus dan mencari permasalahan yang ada. Langkah selanjutnya yaitu perancangan alat untuk menentukan komponen apa saja yang dibutuhkan, baru mulai pembuatan alat dan pengujian alat pada lokasi yang sudah ditentukan. Hasil dari pengukuran tahanan pentanahan memiliki nilai 1,01Ω sampai 1,04Ω, untuk pengujian alat proteksi ELCB memiliki nilai settingpoint sebesar 19 mA dan untuk pengujian alat proteksi arrester memiliki tegangan kerja sebesar 256 volt.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
