DETAIL DOCUMENT
TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG IKLAN LAYANAN MASYARAKAT ”TRAFFICKING” (Studi Deskriptif Tingkat Pengetahuan Masyarakat di Surabaya Tentang Iklan Layanan Masyarakat ”Trafficking” di Televisi)
Total View This Week0
Institusion
Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur
Author
ARI , CHRISTIANTO
Subject
P87 Communication. Mass Media 
Datestamp
2011-03-04 02:41:21 
Abstract :
Salah satu iklan yang terus dimunculkan di televisi adalah iklan layanan masyarakat versi trafficking yaitu iklan yang berisi tentang himbauan kepada masyarakat agar tidak mudah terjerat kasus trafficking yang sedang marak terjadi di negeri kita. Yang menjadi korban trafficking kebanyakan adalah perempuan-perempuan muda dari desa yang putus sekolah dan ingin memperbaiki taraf hidup keluarga dengan bekerja dikota atau menjadi tenaga kerja wanita (TKW) yang diiming-imingi mendapatkan pekerjaan yang enak dan mendapatkan gaji yang besar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimanakah tingkat pengetahuan masyarakat tentang unsur iklan layanan masyarakat versi ?Trafficking? di stasiun televisi. Landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Media Massa, Media dan Konstruksi Realitas, Iklan, Periklanan Sebagai Komunikasi Persuasif, Pesan Iklan, Unsur-Unsur Iklan, Televisi Sebagai Media Komunikasi Massa, Tingkat Pengetahuan, Iklan Layanan Masyarakat, Trafficking, Teori Stimulus Respons, Kerangka Pikir. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian menggunakan tabel frekuensi dan pengolahan data yang diperoleh dari hasil kuesioner terdiri dari: mengedit, mengkode, dan memasukkan data tersebut dalam tabulasi data untuk selanjutnya dianalisis secara deskriptif setiap pertanyaan yang diajukan. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat minimal berusia 17 tahun yang bertempat tinggal di kota Surabaya. Teknik penentuan sampel menggunakan rumus Yamane dan teknik penarikan sampel adalah multistage cluster random sampling. Hasil penelitian ini berdasarkan dari hasil analisis adalah Sebagian besar responden tergolong dalam kategori sedang. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan atau pemahaman responden mengenai iklan layanan masyarakat versi ?Trafficking? di televisi belum sepenuhnya mengerti. Kesimpulan yang dapat diambil bahwa tingkat pengetahuan masyarakat Surabaya informsi mengenai trafficking yang kurang sehingga kurang memahami apakah trafficking itu. Salah satu upaya pemerintah Indonesia untuk memerangi trafficking adalah dengan menayangkan iklan layanan masyarakat versi ?Trafficking? di televisi. Indonesia termasuk dalam kategori sumber trafficking khususnya untuk perdagangan perempuan belia, sehingga membuat pemerintah untuk selalu terus mewaspadai jaringan sindikat perdagangan manusia ini. ix 
Institution Info

Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur