Abstract :
ABSTRAK
ANALISIS PENGARUH TRANSACTION COST TERHADAP HOLDING
PERIOD PADA INDUSTRI TEKSTIL DAN GARMENT DI BURSA EFEK
INDONESIA
Oleh
Irsyada Arroisi
Dra. Ec. Dwi Suhartini MAks
Industri tekstil merupakan industri yang dihadapkan pada persaingan berat
setelah tekstil dari China membanjiri pasar nasional. Kondisi yang demikian
menyebabkan produk tekstil lokal tidak terserap dengan baik oleh pasar lokal. Tahun
2007 dengan frekuensi beredar sebesar 160,564 kali dengan jumlah saham yang
dipergagangkan sebesar 17,002 juta lembar. Sementera itu untuk tahun 2008
frekuensi perdagangan saham menurun drastis hanya menjadi sebesar 3210 kali,
dengan jumlah saham beredar sebesar 19,959 juta lembar. Dengan adanya frekwensi
saham yang berfluktuatif menunjukkan besaran holding period pada industri tekstil
dan garmen pada tahun 2007 sampai dengan tahun 2008 mengalami kondisi yang
berfluktuatif. Tujuan dari penelitian ini, untuk menganalisis pengaruh transaction
cost berupa bid ask spread, market value dan risk of return terhadap holding period
pada kelompok industri tekstil dan garment di Bursa Efek Indonesia.
Populasi dalam penelitian ini adalah laporan keuangan seluruh perusahaan
tekstil dan garmen yang listing, tahun 2004 ? 2008 sebanyak 22 perusahaan. Teknik
sampling yang digunakan adalah purposive sampling, yaitu penentuan sampel dengan
menggunakan kriteria tertentu. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan dengan
data laporan keuangan maka jumlah perusahaan sampel sebanyak 5 tahun X 22
perusahaan, jadi sampel pada penelitian ini sebanyak 110 laporan keuangan.
Setelah dilakukan pengujian atas hipotesis yang diajukan, maka diperoleh
kesimpulan transaction cost berupa bid ask spread, market value dan risk of return
secara simultan berpengaruh terhadap holding period pada kelompok industri tekstil
dan garmen di Bursa Efek Indonesia setelah dilakukan pengujian teruji kebenarannya.
Variabel bid ask spread secara signifikan tidak memiliki pengaruh terhadap holding
period pada kelompok industri tekstil dan garmen di Bursa Efek Indonesia. Variabel
market value dan risk of return memiliki pengaruh yang signifikan terhadap holding
period pada kelompok industri tekstil dan garmen di Bursa Efek Indonesia.