DETAIL DOCUMENT
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TWO STAY TWO STRAY UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA MATERI PERJUANGAN MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN PADA SISWA KELAS V SDN 1 GONDANGMANIS BAE KUDUS
Total View This Week2
Institusion
Universitas Muria Kudus
Author
FITRIANI, IRA
Subject
Pendidikan (Umum) 
Datestamp
2018-02-07 08:01:34 
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan guru dalam mengelola pembelajaran, aktivitas belajar siswa dan pemahaman konsep siswa dengan menggunakan model pembelajaran Two Stay Two Stray pada mata pelajaran IPS materi perjuangan mempertahankan kemerdekaan pada siswa kelas V SDN 1 Gondangmanis Bae Kudus. Pemahaman konsep merupakan kemampuan siswa dalam menguasai dan mengungkapkan kembali materi pelajaran serta dapat mengaplikasikan konsep dalam pemecahan masalah. Model pembelajaran Two Stay Two Stray adalah model pembelajaran yang melibatkan siswa untuk berdiskusi dengan cara tinggal (stay) dan bertamu (stray). Hipotesis tindakan dalam penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran Two Stay Two Stray dapat meningkatkan keterampilan mengajar guru, meningkatkan aktivitas belajar siswa, dan meningkatkan pemahaman konsep siswa kelas V SDN 1 Gondangmanis Bae Kudus pada meteri perjuangan mempertahankan kemerdekaan. Penelitian tindakan kelas dilaksanakan di kelas V SDN 1 Gondangmanis dengan subjek penelitian 22 siswa. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, setiap siklus terdiri dari empat tahapan PTK yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah model pembelajaran Two Stay Two Stray. Sedangkan variabel terikat adalah pemahaman konsep siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dokumentasi, dan tes. Analisis data yang digunakan merupakan analisis data deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran Two Stay Two Stray dapat meningkatkan keterampilan mengajar guru, aktivitas belajar siswa, dan pemahaman konsep siswa. Hal ini dapat dilihat dari tercapainya indikator keberhasilan sebagai berikut. (1) keterampilan guru pada siklus I memperoleh 68,40% (baik), dan meningkat pada siklus II menjadi 88,15% (sangat baik), (2) aktivitas belajar siswa pada siklus I memperoleh 63,98% (cukup) meningkat pada siklus II menjadi 73,51% (baik), (3) peningkatan pemahaman konsep siswa pada siklus I memperoleh 72,72% (kurang) dan meningkat pada siklus II menjadi 90,90% (baik sekali). Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas di atas dapat disimpukan bahwa penerapan model pembelajaran Two Stay Two Stray dapat meningkatkan pemahaman konsep siswa materi perjuangan mempertahankan kemerdekaan pada siswa kelas V SDN 1 Gondangmanis Bae Kudus. Untuk itu disarankan dalam menerapkan model pembelajaran Two Stay Two Stray, guru dapat membimbing siswa dengan baik pada saat diskusi kelompok, agar pemahaman konsep yang didapatkan siswa menjadi maksimal.  
Institution Info

Universitas Muria Kudus