Abstract :
Dalam melaksanakan kegiatannya, setiap perusahaan mempunyai tujuan
untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal. Usaha untuk mendapatkan
keuntungan yang maksimal atau tujuan perusahaan ini dimaksudkan agar
perusahaan mampu meningkatkan kekayaan pemilik perusahaan dan membuat
perusahaan tumbuh dan berkembang menjadi perusahaan yang lebih besar, selain
itu kemampuan manajemen perusahaan dalam menghasilkan keuntungan akan
menimbulkan kepercayaan pada pemilik perusahaan, akan tetapi sering kali
bahwa manajer dari sebuah perusahaan mungkin membuat keputusan yang
bertentangan dengan tujuan perusahaan untuk memaksimumkan kekayaan
pemegang saham. Atas dasar gambaran tersebut maka penelitian ini bermaksud
untuk meneliti mengenai pengaruh devidend yield dan price earning ratio
terhadap return saham dengan investment opportunity set sebagai variabel
moderating.
Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan otomotif yang go public
dan masih terdaftar (listing) di Bursa Efek Indonesia sebanyak 8 perusahaan.
Dengan teknik purposive sampling yaitu teknik penarikan sampel non probabilitas
yang menyeleksi responden-responden berdasarkan ciri-ciri atau sifat khusus yang
dimiliki oleh sampel. Data yang dipergunakan adalah data sekunder yaitu data
yang dikumpulkan dari pihak instansi terkait yang digunakan sebagai data
pendukung dalam pengumpulan data. Sedangkan analisis yang dipergunakan
adalah analisis regresi linier berganda.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa
devidend yield dan price earning ratio tidak berpengaruh terhadap return saham
dengan investment opportunity set sebagai variabel moderating pada perusahaan
Otomotif yang terdaftar di BEI, sehingga hipotesis penelitian ini tidak teruji
kebenarannya.