MAKNA HIDUP DALAM PENDERITAAN: STUDI TENTANG TEORI MAKNA HIDUP MENURUT VIKTOR FRANKL PADA KALANGAN PENYINTAS KANKER
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Kristen Duta Wacana
Author
51170022, Bong San Bun
Subject
B Philosophy (General)
Datestamp
2021-06-11 04:22:06
Abstract :
Menderita penyakit kanker adalah peristiwa kehidupan yang menyebabkan krisis hebat pada manusia. Ketika seseorang didiagnosis kanker, ia bukan saja mengalami pergumulan fisik tetapi juga emosional-spiritual. Isu penting yang dimunculkan penderita adalah apa makna atau tujuan dibalik penderitaan yang dialami. Tesis ini merangkum hasil penelitian kualitatif tentang peran dan pengaruh makna hidup terhadap kesanggupan penderita kanker menyintas. Teori yang mendasari penelitian ini adalah teori Viktor Frankl tentang makna hidup yang dalam aplikasinya disebut Logoterapi. Sedangkan dasar teologis diambil dari pengalaman pergumulan Paulus dengan duri dalam daging (2Kor 12:7-10). Objek penelitian adalah sepuluh orang penyintas kanker beragama Kristen. Asumsi dasarnya adalah bahwa hal-hal berharga dapat direnggut dari seseorang kecuali satu hal: kebebasan?kebebasan untuk bersikap di dalam situasi yang dihadapi. Kebebasan itu dinyatakan dengan usaha menemukan makna dalam suatu peristiwa kehidupan. Seseorang yang berhasil mendapat makna akan sanggup menghadapi apapun juga pertanyaan atau masalah kehidupan khususnya yang bersifat negatif. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa keberhasilan memberi makna terhadap penderitaan yang diakibatkan oleh kanker adalah faktor yang memberi motivasi positif kepada para penderita untuk menyintas. Adapun sumber motivasi di dalam upaya penemuan makna itu adalah Tuhan dan sesama. Penelitian ini juga menegaskan dampak dan manfaat transformatif dari penemuan makna terhadap kehidupan pasca menyintas.
Menderita penyakit kanker adalah peristiwa kehidupan yang menyebabkan krisis hebat pada manusia. Ketika seseorang didiagnosis kanker, ia bukan saja mengalami pergumulan fisik tetapi juga emosional-spiritual. Isu penting yang dimunculkan penderita adalah apa makna atau tujuan dibalik penderitaan yang dialami. Tesis ini merangkum hasil penelitian kualitatif tentang peran dan pengaruh makna hidup terhadap kesanggupan penderita kanker menyintas. Teori yang mendasari penelitian ini adalah teori Viktor Frankl tentang makna hidup yang dalam aplikasinya disebut Logoterapi. Sedangkan dasar teologis diambil dari pengalaman pergumulan Paulus dengan duri dalam daging (2Kor 12:7-10). Objek penelitian adalah sepuluh orang penyintas kanker beragama Kristen. Asumsi dasarnya adalah bahwa hal-hal berharga dapat direnggut dari seseorang kecuali satu hal: kebebasan?kebebasan untuk bersikap di dalam situasi yang dihadapi. Kebebasan itu dinyatakan dengan usaha menemukan makna dalam suatu peristiwa kehidupan. Seseorang yang berhasil mendapat makna akan sanggup menghadapi apapun juga pertanyaan atau masalah kehidupan khususnya yang bersifat negatif. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa keberhasilan memberi makna terhadap penderitaan yang diakibatkan oleh kanker adalah faktor yang memberi motivasi positif kepada para penderita untuk menyintas. Adapun sumber motivasi di dalam upaya penemuan makna itu adalah Tuhan dan sesama. Penelitian ini juga menegaskan dampak dan manfaat transformatif dari penemuan makna terhadap kehidupan pasca menyintas.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
