PERANCANGAN ICON UNTUK PENYANDANG TUNA AKSARA PADA SIM TOOLKIT
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Kristen Duta Wacana
Author
71130030, JONATHAN ADITYA
Subject
QA75 Electronic computers. Computer science
Datestamp
2021-04-22 03:13:30
Abstract :
Penulisan ini memiliki fokus pada perancangan dan penggunaan icon sebagai pengganti aplikasi SIM Toolkit yang masih berbasis teks. Penelitian ini memiliki beberapa tahapan utama. Tahapan pertama adalah desain partisipatorif. Pada tahap desain partisipatorif, didapatkan 16 icon ganda (satu kegiatan memiliki dua buah icon) serta 2 buah icon tunggal. Icon yang diterima penulis merupakan icon yang didasarkan pada kebudayaan responden sehingga icon tersebut dapat dipahami dengan mudah. Setiap rekomendasi icon tersebut kemudian penulis rancang sedemikian rupa dan penulis masukkan ke dalam prototype. Dalam merancang prototype, 16 icon ganda dibagikan kedalam 2 buah prototype secara acak, sedangkan 2 buah icon tunggal digunakan pada kedua prototype tersebut. Kedua prototype memiliki fungsi serta susunan yang sama hanya memiliki gambar icon yang berbeda. Pada tahap pengujian, kedua prototype yang sudah dibuat diujikan kepada masing-masing 15 responden yang terdiri dari penyandang tuna aksara dan melek aksara dengan menggunakan task scenario yang dirancang untuk menjalankan setiap fitur yang terdapat pada prototype tersebut. Dari 16 icon terdapat 4 buah icon yang memiliki nilai yang jelek akibat kesalahan metode pengujian serta desain yang kurang maksimal. 16 icon ganda tersebut kemudian dibandingkan satu dengan yang lain sehingga didapatkan 8 icon akhir ditambah dengan 2 icon tunggal. Semua icon akhir memiliki nilai yang berada di atas standar yang ditetapkan penulis dengan nilai terendah adalah 76.04 %.
Penulisan ini memiliki fokus pada perancangan dan penggunaan icon sebagai pengganti aplikasi SIM Toolkit yang masih berbasis teks. Penelitian ini memiliki beberapa tahapan utama. Tahapan pertama adalah desain partisipatorif. Pada tahap desain partisipatorif, didapatkan 16 icon ganda (satu kegiatan memiliki dua buah icon) serta 2 buah icon tunggal. Icon yang diterima penulis merupakan icon yang didasarkan pada kebudayaan responden sehingga icon tersebut dapat dipahami dengan mudah. Setiap rekomendasi icon tersebut kemudian penulis rancang sedemikian rupa dan penulis masukkan ke dalam prototype. Dalam merancang prototype, 16 icon ganda dibagikan kedalam 2 buah prototype secara acak, sedangkan 2 buah icon tunggal digunakan pada kedua prototype tersebut. Kedua prototype memiliki fungsi serta susunan yang sama hanya memiliki gambar icon yang berbeda. Pada tahap pengujian, kedua prototype yang sudah dibuat diujikan kepada masing-masing 15 responden yang terdiri dari penyandang tuna aksara dan melek aksara dengan menggunakan task scenario yang dirancang untuk menjalankan setiap fitur yang terdapat pada prototype tersebut. Dari 16 icon terdapat 4 buah icon yang memiliki nilai yang jelek akibat kesalahan metode pengujian serta desain yang kurang maksimal. 16 icon ganda tersebut kemudian dibandingkan satu dengan yang lain sehingga didapatkan 8 icon akhir ditambah dengan 2 icon tunggal. Semua icon akhir memiliki nilai yang berada di atas standar yang ditetapkan penulis dengan nilai terendah adalah 76.04 %.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
