DETAIL DOCUMENT
HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KEPATUHAN MINUM OBAT ANTI-PLATELET ASPIRIN DENGAN KEJADIAN STROKE ISKEMIK BERULANG DI RS BETHESDA YOGYAKARTA
Total View This Week0
Institusion
Universitas Kristen Duta Wacana
Author
41120008, I DEWA GDE RAINEY CHRISANANTA PUTRA
Subject
RC0321 Neuroscience. Biological psychiatry. Neuropsychiatry 
Datestamp
2020-09-28 01:58:16 
Abstract :
Latar Belakang. Stroke menduduki urutan ketiga terbesar penyebab kematian setelah penyakit jantung dan kanker, dengan laju mortalitas 18 % sampai 37 % untuk stroke pertama dan 62 % untuk stroke berulang. Diperkirakan 25 % orang yang sembuh dari stroke yang pertama akan mendapatkan stroke berulang dalam kurun waktu 5 tahun. Stroke berulang merupakan stroke yang terjadi lebih dari satu kali. Ketidakpatuhan minum obat memberikan peluang untuk terjadinya stroke berulang sebesar 4,39 kali dibandingkan dengan penderita stroke yang teratur berobat. Tujuan. Untuk melihat hubungan antara tingkat kepatuhan minum obat anti-platelet Aspirin dengan kejadian stroke iskemik berulang. Metodologi. Metode penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan metode kasus kontrol. Penelitian menggunakan sampel sebanyak 112 data yang diambil dari data primer pasien. Kelompok kasus sebanyak 56 pasien stroke berulang dan kelompok kontrol sebanyak 56 pasien stroke tidak berulang dengan menanyakan riwayat stroke dan kepatuhan minum obat Aspirin tahun 2016 kebelakang. Hasil. Analisis terhadap 112 subyek yang memenuhi kriteria penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara tingkat kepatuhan sedang dan rendah minum obat anti-platelet Aspirin dengan kejadian stroke iskemik berulang dengan p >0,05 (OR : 28,52, 95%CI: 12,657-88,762, p: < 0.001) Kesimpulan. Hasil menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara tingkat kepatuhan minum obat anti-platelet Aspirin dengan kejadian stroke iskemik berulang di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta. 
Institution Info

Universitas Kristen Duta Wacana