PEMANFAATAN SERAT PELEPAH PISANG MENJADI PRODUK KAP LAMPU DENGAN TEKNIK LIPAT ORIGAMI JENIS TESSELLATION SEBAGAI ELEMEN DEKORASI RUMAH
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Kristen Duta Wacana
Author
62120023, VINSENSIA NOVI KUSANDITASARI
Subject
NK Decorative arts Applied arts Decoration and ornament
Datestamp
2020-08-07 03:55:51
Abstract :
Di Indonesia, ketersediaan material alam yang tidak terbatas jenisnya menjadi salah satu pendorong adanya usaha industri dengan produk bermaterial alam. Salah satunya adalah industri kecil yang memanfaatkan pelepah pisang sebagai material utamanya. Pelepah pisang merupakan salah satu material ramah lingkungan, mudah diperbarui, ketersediaannya melimpah, serta memiliki nilai estetika tersendiri. Sehingga serat alam pelepah pisang sangat potensial untuk dikembangkan lebih lanjut. Untuk mengoptimalisasi potensi dari serat alam tersebut, maka dilakukanlah eksplorasi dalam pengolahan material berbahan pelepah pisang. Pelepah pisang memiliki sifat fisik berupa lembaran lebar dan berserat, yang memungkinkan untuk dijadikan sebuah produk, dengan pelepah sebagai strukturnya. Bukan hanya memanfaatkan pelepah pisang sebagai pengisi atau anyaman saja. Adanya inovasi desain diharapkan mampu untuk menambah nilai jual produk berbahan pelepah pisang. Warna adalah aspek yang kuat dalam desain, khususnya dalam desain interior sebuah ruangan. Interior sebuah ruangan akan lebih terlihat indah apabila didukung oleh produk-produk interiornya. Tren warna saat ini banyak bermain di warna cerah dan beragam dengan bentuk bentuk beraturan seperti bentuk geometris, garis lurus dan lengkung, seperti pada interior rumah bertemakan minimalis bohemian. Teknik lipat origami tessellation kemudian diaplikasikan pada lembaran pelepah pisang menjadi desain kap lampu. Selain menjadi produk dekorasi rumah di siang hari, produk berbahan pelepah pisang ini dapat menjadi pengatur penerangan di malam hari.
Di Indonesia, ketersediaan material alam yang tidak terbatas jenisnya menjadi salah satu pendorong adanya usaha industri dengan produk bermaterial alam. Salah satunya adalah industri kecil yang memanfaatkan pelepah pisang sebagai material utamanya. Pelepah pisang merupakan salah satu material ramah lingkungan, mudah diperbarui, ketersediaannya melimpah, serta memiliki nilai estetika tersendiri. Sehingga serat alam pelepah pisang sangat potensial untuk dikembangkan lebih lanjut. Untuk mengoptimalisasi potensi dari serat alam tersebut, maka dilakukanlah eksplorasi dalam pengolahan material berbahan pelepah pisang. Pelepah pisang memiliki sifat fisik berupa lembaran lebar dan berserat, yang memungkinkan untuk dijadikan sebuah produk, dengan pelepah sebagai strukturnya. Bukan hanya memanfaatkan pelepah pisang sebagai pengisi atau anyaman saja. Adanya inovasi desain diharapkan mampu untuk menambah nilai jual produk berbahan pelepah pisang. Warna adalah aspek yang kuat dalam desain, khususnya dalam desain interior sebuah ruangan. Interior sebuah ruangan akan lebih terlihat indah apabila didukung oleh produk-produk interiornya. Tren warna saat ini banyak bermain di warna cerah dan beragam dengan bentuk bentuk beraturan seperti bentuk geometris, garis lurus dan lengkung, seperti pada interior rumah bertemakan minimalis bohemian. Teknik lipat origami tessellation kemudian diaplikasikan pada lembaran pelepah pisang menjadi desain kap lampu. Selain menjadi produk dekorasi rumah di siang hari, produk berbahan pelepah pisang ini dapat menjadi pengatur penerangan di malam hari.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
