REDESAIN GOR KLEBENGAN YOGYAKARTA
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Kristen Duta Wacana
Author
61140032, Yulian Stevanie
Subject
NA Architecture
Datestamp
2021-06-14 01:55:00
Abstract :
Olahraga merupakan kegiatan yang dilakukan manusia dan memberikan manfaat yang baik untuk tubuh. Di Yogyakarta, olahraga semakin diminati masyarakat luas, hal ini terbukti dari banyaknya event-event olahraga yang diselenggarakan di Yogyakarta. Oleh karena itu, dibutuhkanlah sebuah fasilitas untuk mewadahi kegiatan olahraga tersebut dengan sebuah arena Gelanggang Olahraga (GOR), salah satunya GOR Klebengan. Namun, desain eksisting dari GOR Klembengan tidak dapat dikategorikan telah memenuhi prasyarat standar sebuah GOR yang baik. Berdasarkan hasil observasi lapangan, permasalahan terbesar pada desain eksisting Gor Klebengan terletak pada tingkat kenyamanan termal ruangnya dimana tercatat suhu berada pada titik 31-33°C. Sedangkan tingkat kenyaman termal maksimal berada pada 29°C. Keberadaan Gelanggang Olahraga (GOR) Klebengan diharapkan bukan hanya berperan dalam mengakomodasi kebutuhan untuk olahraga. GOR Klebengan juga diharapkan mampu untuk menjadi sebuah wadah dalam aktivitas lain, seperti acara pagelaran seni, acara musik, drum band, perlombaan, dan lain sebagainya. Hal ini sangat diperlukan mengingat keterbatasan lahan yang ada di wilayah urban sehingga eksibilitas ruang juga perlu diperhatikan. Selain terkait keterbatasan lahan, eksibilitas ruang ini juga digunakan agar aktivitas GOR Klembengan tidak terjadi "Mati Suri" ketika sedang tidak ada event olahraga. Karenadengan mewadahi fungsi selain olahraga, maka aktivitas, baik di dalam maupun di luar GOR, akan tetap hidup.
Olahraga merupakan kegiatan yang dilakukan manusia dan memberikan manfaat yang baik untuk tubuh. Di Yogyakarta, olahraga semakin diminati masyarakat luas, hal ini terbukti dari banyaknya event-event olahraga yang diselenggarakan di Yogyakarta. Oleh karena itu, dibutuhkanlah sebuah fasilitas untuk mewadahi kegiatan olahraga tersebut dengan sebuah arena Gelanggang Olahraga (GOR), salah satunya GOR Klebengan. Namun, desain eksisting dari GOR Klembengan tidak dapat dikategorikan telah memenuhi prasyarat standar sebuah GOR yang baik. Berdasarkan hasil observasi lapangan, permasalahan terbesar pada desain eksisting Gor Klebengan terletak pada tingkat kenyamanan termal ruangnya dimana tercatat suhu berada pada titik 31-33°C. Sedangkan tingkat kenyaman termal maksimal berada pada 29°C. Keberadaan Gelanggang Olahraga (GOR) Klebengan diharapkan bukan hanya berperan dalam mengakomodasi kebutuhan untuk olahraga. GOR Klebengan juga diharapkan mampu untuk menjadi sebuah wadah dalam aktivitas lain, seperti acara pagelaran seni, acara musik, drum band, perlombaan, dan lain sebagainya. Hal ini sangat diperlukan mengingat keterbatasan lahan yang ada di wilayah urban sehingga eksibilitas ruang juga perlu diperhatikan. Selain terkait keterbatasan lahan, eksibilitas ruang ini juga digunakan agar aktivitas GOR Klembengan tidak terjadi "Mati Suri" ketika sedang tidak ada event olahraga. Karenadengan mewadahi fungsi selain olahraga, maka aktivitas, baik di dalam maupun di luar GOR, akan tetap hidup.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
