DETAIL DOCUMENT
EFEKTIVITAS REDUKSI KROMIUM LIMBAH CAIR PENYAMAKAN KULIT DENGAN SISTEM CONSTRUCTED WETLAND MENGGUNAKAN Echinodorus palaefolius DAN Iris pseudacorus
Total View This Week0
Institusion
Universitas Kristen Duta Wacana
Author
31120002, GIOVANI ARDYTA SAPUTRI
Subject
QK Botany 
Datestamp
2020-07-10 07:28:06 
Abstract :
Limbah cair penyamakan kulit mengandung garam, ammonia, klorid, sulfat, kromium, suspended solid, dan lain-lain. Kandungan kromium dalam air limbah berasal dari proses tanning. Senyawa kromium sangat berbahaya bagi makhluk hidup dan bersifat karsinogenik. Oleh karena itu, perlu adanya pengolahan lanjutan untuk menurunkan kadar kromium tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penurunan kromium dengan sistem constructed wetland menggunakan tanaman Echinodorus palaefolius dan Iris pseudacorus. Penelitian ini menggunakan 3 perlakuan yaitu, kontrol (tanpa tanaman), perlakuan dengan E.palaefolius dan dengan I.pseudacorus. Parameter yang diukur antara lain krom total, BOD, COD, pH, suhu, dan parameter biologi untuk mengetahui ketahanan tanaman selama sistem berjalan dengan HRT selama 3 hari. Analisis data menggunakan ANOVA menunjukkan bahwa efisiensi penurunan kromium oleh E.palaefolius sebesar 91,84%, sedangkan penurunan COD sebesar 58,57% dan BOD sebesar 75% oleh I.pseudacorus. 
Institution Info

Universitas Kristen Duta Wacana