Abstract :
Labuan Bajo merupakan salah satu destinasi super prioritas yang akan dikembangkan oleh pemerintah sebagai destinasi wisata berbasis alam dan budaya. Tempat wisata Labuan Bajo membutuhkan sarana akomodasi berupa sarana penunjang (penginapan) untuk memenuhi fasilitas perhotelan yang kurang di kawasan perhotelan Labuan Bajo. Oleh karena kawasan perhotelan berada di pinggir pantai, maka perancangan yang diangkat berupa bangunan beach resort. Mengingat Kawasan ini memiliki karakteristik iklim tropis di daerah pesisir pantai maka fokus perancangan terdapat pada desain selubung bangunan yang mempunyai peran besar terhadap responsi iklim tropis melalui pendekatan bioklimatik (passive cooling).