HUBUNGAN PENGETAHUAN GIZI ORANG TUA TERHADAP PERILAKU PICKY EATER PADA ANAK USIA 1-3 TAHUN DI DESA WATUGAJAH GUNUNGKIDUL
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Kristen Duta Wacana
Author
41130063, ADELIA NOVIA SANI
Subject
RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Datestamp
2020-10-27 03:43:53
Abstract :
Latar belakang: Pengetahuan gizi memiliki peran penting dalam pemenuhan asupan gizi untuk anak. Pengetahuan gizi yang kurang dapat menyebabkan asupan gizi kurang dan menyebabkan anak menjadi picky eater. Picky eater merupakan perilaku anak yang mengonsumsi variasi makanan yang terbatas dan menolak sejumlah makanan tertentu, baik makanan baru maupun makanan yang telah dikenal atau menolak tekstur makanan tertentu. Picky eater yang berkepanjangan dapat menyebabkan status gizi anak menjadi kurang. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan gizi orang tua dengan perilaku picky eater pada anak usia 1-3 tahun di desa Watugajah, Kecamatan Gedangsari, Kabupaten Gunung Kidul. Metode: Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Jumlah responden yaitu 78 orang tua yang diambil dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner yang berjumlah 25 pernyataan. Analisis yang dipakai menggunakan Chi-square. Hasil: Analisis data menggunakan chi-square didapatkan hasil hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan gizi orang tua terhadap perilaku picky eater pada anak usia 1-3 tahun di Desa Watugajah Kecamatan Gedangsari, dengan nilai pvalue = 0,033 bahwa p < 0,05 yang menyatakan hipotesis diterima. Kesimpulan: Terdapat hubungan tingkat pengetahuan gizi orang tua terhadap perilaku picky eater pada anak usia 1-3 tahun di Desa Watugajah Kecamatan Gedangsari. Pengetahuan gizi orang tua sebagai dasar dalam pemenuhan gizi untuk anak. Pengetahuan gizi yang baik dapat mengurangi risiko perilaku picky eater pada anak.
Latar belakang: Pengetahuan gizi memiliki peran penting dalam pemenuhan asupan gizi untuk anak. Pengetahuan gizi yang kurang dapat menyebabkan asupan gizi kurang dan menyebabkan anak menjadi picky eater. Picky eater merupakan perilaku anak yang mengonsumsi variasi makanan yang terbatas dan menolak sejumlah makanan tertentu, baik makanan baru maupun makanan yang telah dikenal atau menolak tekstur makanan tertentu. Picky eater yang berkepanjangan dapat menyebabkan status gizi anak menjadi kurang. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan gizi orang tua dengan perilaku picky eater pada anak usia 1-3 tahun di desa Watugajah, Kecamatan Gedangsari, Kabupaten Gunung Kidul. Metode: Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Jumlah responden yaitu 78 orang tua yang diambil dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner yang berjumlah 25 pernyataan. Analisis yang dipakai menggunakan Chi-square. Hasil: Analisis data menggunakan chi-square didapatkan hasil hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan gizi orang tua terhadap perilaku picky eater pada anak usia 1-3 tahun di Desa Watugajah Kecamatan Gedangsari, dengan nilai pvalue = 0,033 bahwa p < 0,05 yang menyatakan hipotesis diterima. Kesimpulan: Terdapat hubungan tingkat pengetahuan gizi orang tua terhadap perilaku picky eater pada anak usia 1-3 tahun di Desa Watugajah Kecamatan Gedangsari. Pengetahuan gizi orang tua sebagai dasar dalam pemenuhan gizi untuk anak. Pengetahuan gizi yang baik dapat mengurangi risiko perilaku picky eater pada anak.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
