Abstract :
Terminal bus merupakan tempat bus kota maupun antarkota berhenti untuk menaik-turunkan penumpang yang akan melakukan perjalanan. Ide awal Redesain Terminal Bus Kota Kisaran, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara ini dilatarbelakangi dengan adanya permasalahan fungsional, permasalahan arsitektur dan permasalahan non-arsitektur. Permasalahan utama yang menjadi acuan dalam redesain terminal ini ialah Fasilitas, Sirkulasi dan Kenyamanan pengguna. Sirkulasi merupakan hal yang paling penting dalam kelancaran aktivitas bus dan penggunaan lain dalam terminal. Sirkulasi kendaraan di buat sedemikian rupa dengan tujuan kendaraan yang datang di arahkan untuk menurunkan penumpang terlebih dahulu sebelum memarkirkan kendaraannya. Kenyamanan pengguna juga dijadikan tolak ukur didalam desain dengan mengaitkan teori-teori yang dicantumkan dalam literatur. Kenyamanan pengguna dapat ditonjolkan melalui orientasi bangunan sehingga dapat memaksimalkan pencahayaan alami, bentuk fasad, bukaan, warna, dan penataan landskap. Pendekatan konsep yang digunakan yaitu Green Architecture dengan memperhatikan Fasilitas, Sirkulasi dan kenyamanan pengguna lebih di utamakan dalam desain dengan harapan terminal dapat memfasilitasi kegiatan kendaraan angkutan umum dan menunjang kenyaman penggunanya. Kata Kunci : Terminal Bus, Sirkulasi Kendaraan, Kenyamanan Pengguna, Green Architecture.