PENGEMBANGAN DAN VALIDASI SKOR LUARAN DISABILITAS
PASIEN PERDARAHAN INTRASEREBRAL DI RS BETHESDA YOGYAKARTA
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Kristen Duta Wacana
Author
41140016, DESSY RATNASARI SECOADI
Subject
RC0321 Neuroscience. Biological psychiatry. Neuropsychiatry
Datestamp
2020-07-16 02:51:54
Abstract :
Latar Belakang : Perdarahan intraserebral (PIS) adalah tipe stroke penyumbang morbiditas tertinggi. Pertanyaan tentang prognosis sering muncul dari keluarga maupun tim perawat untuk menetapkan intervensi yang tepat dan memastikan tujuan perawatan. Oleh karena itu, perlu dikembangkan model skala yang dapat secara akurat memprediksi PIS sesuai dengan demografik dan keparahan pasien. Tujuan : Mengukur faktor-faktor determinan yang dapat mempengaruhi disabilitas pasien PIS sehingga dapat menentukan luaran disabilitas pasien PIS menggunakan pengembangan skor prediktor. Metode : Penelitian menggunakan metode kohort retrospektif dari stroke registry dan rekam medis pasien perdarahan intraserebral di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta. Analisis dalam penelitian ini terdiri dari analisis deskriptif meliputi karakteristik sampel penelitian dan analisis statistik meliputi analisis bivariat dengan menggunakan uji chi-square; multivariat dengan menggunakan uji regresi logistik dan uji validitas menggunakan kurva ROC serta untuk cut-off point menggunakan AUC. Hasil : Berdasarkan hasil dari analisis didapatkan bahwa terdapat variabel yang berhubungan dengan morbiditas pada pasien perdarahan intraserebral yaitu usia (OR:3.590, 95%CI:1.285-10.028, p:0.015) dan onset (OR:2.253, 95%CI:1.049-4.836, p:0.037). Setiap variabel memiliki skor masing-masing untuk menentukan luaran disabilitas pasien perdarahan intraserebral (AUC:0.655, 95%CI:0.557-0.754, p:0.004). Kesimpulan : Skor prediktor (usia dan onset) dapat digunakan secara valid untuk meramalkan disabilitas pasien perdarahan intraserebral.
Latar Belakang : Perdarahan intraserebral (PIS) adalah tipe stroke penyumbang morbiditas tertinggi. Pertanyaan tentang prognosis sering muncul dari keluarga maupun tim perawat untuk menetapkan intervensi yang tepat dan memastikan tujuan perawatan. Oleh karena itu, perlu dikembangkan model skala yang dapat secara akurat memprediksi PIS sesuai dengan demografik dan keparahan pasien. Tujuan : Mengukur faktor-faktor determinan yang dapat mempengaruhi disabilitas pasien PIS sehingga dapat menentukan luaran disabilitas pasien PIS menggunakan pengembangan skor prediktor. Metode : Penelitian menggunakan metode kohort retrospektif dari stroke registry dan rekam medis pasien perdarahan intraserebral di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta. Analisis dalam penelitian ini terdiri dari analisis deskriptif meliputi karakteristik sampel penelitian dan analisis statistik meliputi analisis bivariat dengan menggunakan uji chi-square; multivariat dengan menggunakan uji regresi logistik dan uji validitas menggunakan kurva ROC serta untuk cut-off point menggunakan AUC. Hasil : Berdasarkan hasil dari analisis didapatkan bahwa terdapat variabel yang berhubungan dengan morbiditas pada pasien perdarahan intraserebral yaitu usia (OR:3.590, 95%CI:1.285-10.028, p:0.015) dan onset (OR:2.253, 95%CI:1.049-4.836, p:0.037). Setiap variabel memiliki skor masing-masing untuk menentukan luaran disabilitas pasien perdarahan intraserebral (AUC:0.655, 95%CI:0.557-0.754, p:0.004). Kesimpulan : Skor prediktor (usia dan onset) dapat digunakan secara valid untuk meramalkan disabilitas pasien perdarahan intraserebral.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
