DETAIL DOCUMENT
PEMAPARAN Pb DAN Cd DALAM SNACK CRISPY ASAL KULIT HEWAN DI YOGYAKARTA DAN SOLO
Total View This Week0
Institusion
Universitas Kristen Duta Wacana
Author
31140006, NOVI ANDRIANA
Subject
QD Chemistry 
Datestamp
2020-10-04 15:05:33 
Abstract :
Snack Crispy sebagai pangan olahan yang banyak digemari oleh masyarakat. Snack Crispy yang berasal dari organ kulit hewan seperti sapi, ayam, dan ikan diduga mengandung logam berat Pb dan Cd karena organ-organ tersebut diduga sebagai bioakumulator dari logam berat. Penelitian ini dilakukan di salah satu pasar Kota Yogyakarta dan Solo yang merupakan tempat penjualan dan pusat oleh-oleh berbagai macam Snack Crispy khususnya hewan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi Pb dan Cd dalam pangan olahan krispi asal ayam, dan pola konsumsi masyarakat akan pangan olahan asal ayam di Yogyakarta dan Solo serta memperkirakan pemaparan Pb dan Cd pada manusia melalui konsumsi Snack Crispy asal kulit hewan (sapi, ayam dan ikan). Setiap jenis sampel Snack Crispy dan kulit bahan mentah diambil acak masing-masing 5 replikat dari Kota Yogyakarta dan Solo. Sampel diekstraksi menggunakan aquaregia digestable method dan kadar Pb dan Cd diukur menggunakan AAS. Hasil pengukuran konsentrasi Pb dan Cd dari ketiga jenis krispi kulit menunjukan crispy kulit ikan memiliki konsentrasi Pb dan Cd tertinggi yaitu 1,6 ?g.g-1 dan 0,19 ?g.g-1, sedangkan krispi kulit ayam 1,0 ?g.g-1 dan 0,12 ?g.g-1, kulit ikan krispi 1,5 ?g.g-1 dan 0,13 ?g.g-1. Dari hasil kuesioner masyarakat Yogyakarta dan Solo (n = 60) mayoritas mengonsumsi 2 kali/bulan dan jenis crispy yang sering dikonsumsi adalah kulit ayam krispi. Berdasarkan data konsentrasi dan pola konsumsi Pb dan Cd, maka 2% populasi berisiko ketika mengonsumsi kulit sapi, kulit ayam dan ikan 4 kali atau lebih per bulan dengan nilai pemaparan 0,009 ?g.kg bb-1.hari Pb dan 0,001 ?g.kg bb-1.hari 
Institution Info

Universitas Kristen Duta Wacana