STRUKTUR KOMUNITAS MAKROZOOBENTOS SUNGAI KETAPANG, DESA UJUNG ALANG, KECAMATAN KAMPUNG LAUT, CILACAP
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Kristen Duta Wacana
Author
31140018, NOVELIA DANGU NGINDI
Subject
GE Environmental Sciences
Datestamp
2020-10-04 14:37:46
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur komunitas makrozoobentos, hubungan antara variasi jenis dan cacah individu dengan parameter fisik-kimia serta karakteristik kualitas air di sungai Ketapang. Penelitian dilakukan di 4 stasiun berdasarkan purposive sampling dan tiap stasiun terdiri atas 3 titik sampling serta dilakukan sebanyak 4 kali pengulangan yaitu 2 kali pasang dan 2 kali surut. Parameter yang diukur adalah suhu, kedalaman, DO, pH, Bahan Organik Total (substrat) dan salinitas. DO diukur menggunakan metode Winkler dan Bahan Organik Total menggunakan metode Walkey-Black. Pengambilan sampel makrozoobentos dilakukan dengan menggunakan Kick net dan Clamshell sediment sampler dan diidentifikasi menggunakan buku identifikasi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis kualitatif menggunakan gambar dan tabel, sedangkan analisis kuantitatif menggunakan One Way ANOVA, Independent Sampel T-Test, Korelasi dan indeks-indeks ekologi meliputi indeks keanekaragaman Shannon-Wiener, indeks dominansi, indeks kemerataan serta indeks similaritas. Berdasarkan hasil penelitian, makrozoobentos yang diperoleh terdiri dari 3 kelas, 20 famili dan 42 jenis dengantotal 799 individu. Nilai indeks Keanekaragaman Shannon-Wiener berkisar antara 1,11-2,53, nilai indeks Dominansi berkisar antara 0,13-0,50, nilai indeks Kemerataan berkisar antara 0,3-0,66 dan nilai Indeks Similaritas pasang dan surut berkisar antara 0,38-0,65, saat pasang berkisar antara 0,38-0,57 dan saat surut berkisar antara 0,2-0,59. Parameter kedalaman memiliki hubungan yang nyata dengan variasi jenis dan cacah individu, sedangkan pH memiliki hubungan yang nyata dengan cacah individu. Berdasarkan indeks Shannon-Wiener, kualitas air di sungai Ketapang termasuk ke dalam sungai yang tercemar sedang.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur komunitas makrozoobentos, hubungan antara variasi jenis dan cacah individu dengan parameter fisik-kimia serta karakteristik kualitas air di sungai Ketapang. Penelitian dilakukan di 4 stasiun berdasarkan purposive sampling dan tiap stasiun terdiri atas 3 titik sampling serta dilakukan sebanyak 4 kali pengulangan yaitu 2 kali pasang dan 2 kali surut. Parameter yang diukur adalah suhu, kedalaman, DO, pH, Bahan Organik Total (substrat) dan salinitas. DO diukur menggunakan metode Winkler dan Bahan Organik Total menggunakan metode Walkey-Black. Pengambilan sampel makrozoobentos dilakukan dengan menggunakan Kick net dan Clamshell sediment sampler dan diidentifikasi menggunakan buku identifikasi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis kualitatif menggunakan gambar dan tabel, sedangkan analisis kuantitatif menggunakan One Way ANOVA, Independent Sampel T-Test, Korelasi dan indeks-indeks ekologi meliputi indeks keanekaragaman Shannon-Wiener, indeks dominansi, indeks kemerataan serta indeks similaritas. Berdasarkan hasil penelitian, makrozoobentos yang diperoleh terdiri dari 3 kelas, 20 famili dan 42 jenis dengantotal 799 individu. Nilai indeks Keanekaragaman Shannon-Wiener berkisar antara 1,11-2,53, nilai indeks Dominansi berkisar antara 0,13-0,50, nilai indeks Kemerataan berkisar antara 0,3-0,66 dan nilai Indeks Similaritas pasang dan surut berkisar antara 0,38-0,65, saat pasang berkisar antara 0,38-0,57 dan saat surut berkisar antara 0,2-0,59. Parameter kedalaman memiliki hubungan yang nyata dengan variasi jenis dan cacah individu, sedangkan pH memiliki hubungan yang nyata dengan cacah individu. Berdasarkan indeks Shannon-Wiener, kualitas air di sungai Ketapang termasuk ke dalam sungai yang tercemar sedang.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
