DETAIL DOCUMENT
EFISIENSI PENURUNAN BAHAN ORGANIK DAN KOLIFORM DALAM LIMBAH DOMESTIK MENGGUNAKAN TANAMAN Heliconia psittacorum DAN Limnocharis flava PADA SISTEM CONSTRUCTED WETLAND
Total View This Week0
Institusion
Universitas Kristen Duta Wacana
Author
31140025, TIMOTHY JABIN KURNIANTO
Subject
GE Environmental Sciences 
Datestamp
2020-09-28 01:17:43 
Abstract :
Berkembangnya pemukiman yang tidak terencana dengan baik akan menimbulkan kesulitan bagi masyarakat untuk mengolah limbah yang dihasilkan. Akibatnya, terjadi pencemaran air limbah domestik ke lingkungan yang menyebabkan penurunan tingkat kesehatan masyarakat. Hal tersebut dikarenakan adanya bakteri koliform yang bersifat patogen didalam air limbah domestik. Sebagian air limbah domestik memiliki kadar bakteri koliform yang tinggi karena bersumber dari septic tank (black water). Oleh karena itu, keberadaan patogen harus diminimalisir melalui pengolahan limbah yang digunakan. Salah satu sistem pengolahan limbah yang tepat digunakan untuk mengolah air limbah domestik adalah sistem Subsurface Constructed Wetland (SSF-CW) dimana keberadaan tanaman akan mempengaruhi tingkat penurunan koliform. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan 3 perlakuan (P1: SSF-CW dengan tanaman Limnocharis flava; P2: SSF-CW dengan tanaman Heliconia psittacorum; P3: Kontrol tanpa tanaman). HRT yang digunakan adalah 3 hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efisiensi penurunan bahan organik dan koliform dalam limbah domestik yang diolah menggunakan tanaman Limnocharis flava dan Heliconia psittacorum pada sistem CW. Parameter yang diukur meliputi parameter fisik (suhu), biologi (total koliform, uji kualitatif koliform, panjang tanamanan dan berat tanaman), dan kimia (pH, DO, dan BOD). Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa efisiensi penurunan bahan organik yang paling tinggi dimiliki oleh sistem SSF-CW dengan menggunakan tanaman Heliconia psittacorum. Efisiensi penurunan bahan organik mencapai 56,94 % dengan menggunakan perlakuan tanaman Limnocharis flava, 71,64 % dengan menggunakan perlakuan tanaman Heliconia psittacorum dan 5,49 % pada perlakuan kontrol tanpa tanaman. Sedangkan efisiensi penurunan koliform yang paling tinggi dimiliki oleh sistem SSF-CW dengan menggunakan tanaman Limnocharis flava. Efisiensi penurunan koliform mencapai 99,87 % dengan menggunakan perlakuan tanaman Limnocharis flava, 99,67 % dengan menggunakan perlakuan tanaman Heliconia psittacorum dan 99,44 % pada perlakuan kontrol tanpa tanaman. Perbedaan yang signifikan untuk penurunan bahan organik ditunjukkan antara inlet dengan outlet P2. Sementara untuk penurunan koliform menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara inlet dengan semua outlet (P1, P2, dan P3). 
Institution Info

Universitas Kristen Duta Wacana