perancangan visual signage museum
layang – layang indonesia
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Multimedia Nusantara
Author
Devianda, Annisa
Subject
708 Galleries, museums, private collections of fine and decorative arts
Datestamp
2022-05-18 03:21:25
Abstract :
Museum Layang-Layang ini terletak di Pondok Labu, Jakarta Selatan. Museum ini menyimpan ratusan koleksi layang-layang, dan tak hanya itu disana juga terdapat banyak koleksi lukisan. Banyak aktifitas yang bisa dilakukan oleh pengunjung disana, seperti melukis payung, membuat layangan, melukis keramik dan menonton video mengenai sejarah layang-layang. Museum ini memiliki suasana Jawa yang kental, banyaknya pohon pun membuat museum ini memiliki kesan seperti berada di rumah. Pengunjung museum tidak terlalu banyak pada hari kerja tapi pada akhir minggu museum ini dipadati pengunjung, bahkan terkadang dijadikan venue untuk acara pribadi. Dengan keadaan signage museum ini yang kurang memadai tentunya menjadi masalah bagi pengunjung ketika berwisata disana. Jumlah signage, material serta informasi yang terdapat pada signage museum kurang membantu pengunjung dalam bernavigasi di area museum. Menurut observasi yang dilakukan penulis, pengunjung museum bahkan tidak mengetahui dimana loket masuknya dan pengunjung juga tidak tahu menahu mengenai regulasi yang ada disana. Diharapkan dengan adanya Perancangan Visual Signage ini, nantinya dapat diaplikasikan ke museum sehingga dapat membantu pengunjung bernavigasi.
Museum Layang-Layang ini terletak di Pondok Labu, Jakarta Selatan. Museum ini menyimpan ratusan koleksi layang-layang, dan tak hanya itu disana juga terdapat banyak koleksi lukisan. Banyak aktifitas yang bisa dilakukan oleh pengunjung disana, seperti melukis payung, membuat layangan, melukis keramik dan menonton video mengenai sejarah layang-layang. Museum ini memiliki suasana Jawa yang kental, banyaknya pohon pun membuat museum ini memiliki kesan seperti berada di rumah. Pengunjung museum tidak terlalu banyak pada hari kerja tapi pada akhir minggu museum ini dipadati pengunjung, bahkan terkadang dijadikan venue untuk acara pribadi. Dengan keadaan signage museum ini yang kurang memadai tentunya menjadi masalah bagi pengunjung ketika berwisata disana. Jumlah signage, material serta informasi yang terdapat pada signage museum kurang membantu pengunjung dalam bernavigasi di area museum. Menurut observasi yang dilakukan penulis, pengunjung museum bahkan tidak mengetahui dimana loket masuknya dan pengunjung juga tidak tahu menahu mengenai regulasi yang ada disana. Diharapkan dengan adanya Perancangan Visual Signage ini, nantinya dapat diaplikasikan ke museum sehingga dapat membantu pengunjung bernavigasi.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
