DETAIL DOCUMENT
Peran politik pers dalam kasus korupsi simulator sim korlantas polri (studi analisis isi kuantitatif pada surat kabar harian kompas)
Total View This Week0
Institusion
Universitas Multimedia Nusantara
Author
Wijaya, Lupita
Subject
070 News, mass media, journalism, and publishing 
Datestamp
2022-01-20 07:23:23 
Abstract :
Penelitian ini berlatar belakang realiasi pemberantasan korupsi yang masih jalan di tempat. Padahal wacana pemberantasan korupsi telah lama didengungkan oleh Presiden. Mirisnya pada awal 2012, Polri sebagai salah satu garda depan pemberantasan korupsi justru terlibat dalam praktik kotor ini. Tak hanya itu, Polri dan KPK pun sempat bersitegang dalam ?perebutan? kasus dan penyidikan pun menjadi tumpang tindih. Penelitian ini mengacu pada konsep James E. Cook di mana pers sebagai aktor dan institusi politik. Di bawah konsep tersebut, Duncan McCargo menyebutkan bahwa pers memiliki tiga peran politik. Dalam penelitian ini penulis bertujuan mengetahui peran politik pers?agen stabilitas, agen pengawasan, dan agen perubahan?Harian Kompas dalam kasus simulator SIM Korlantas Polri. Metode yang digunakan dalam analisis isi bersifat deskriptif. Populasi penelitian artikel mengenai kasus simulator SIM Korlantas Polri di Harian Kompas berjumlah 35 artikel. Sampel yang digunakan bersifat total sampling, sedangkan kategorisasinya berdasarkan judul, isi, dan narasumber yang terdapat di dalam artikel. Kategorisasi didukung oleh beberapa penelitian terdahulu yang terlah terbukti efektif dalam mengetahui peran politik pers. Secara keseluruhan Harian Kompas memainkan peran politik sebagai agen pengawasan (agent of restraint) dengan bersikap pro terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk sepenuhnya menangani kasus simulator SIM Korlantas. 
Institution Info

Universitas Multimedia Nusantara