Institusion
Universitas Negeri Semarang
Author
Dwi Cahyaningrum, 7101406615
Subject
HC Economic History and Conditions
Datestamp
2011-12-03 01:27:39
Abstract :
Cahyaningrum, Dwi, 2011. Pengaruh cara belajar dan penggunaan fasilitas belajar terhadap prestasi belajar mata diklat mengaplikasikan administrasi perkantoran di tempat kerja siswa kelas XI program studi administrasi perkantoran SMK YPPM Boja. Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I Dr. Kardoyo, M.Pd. II Dra. Harnanik, M.Si.
Kata Kunci : Cara belajar, fasilitas belajar, prestasi belajar
Cara belajar merupakan tidakan yang dalakukan untuk mencapai prestasi belajar yang optimal. Untuk memperoleh prestasi yang baik diperlukan fasilitas untuk menunjang belajar dan menggunakannya semaksimal mungkin. Cara belajar dan fasilitas belajar sudah baik. Prestasi belajar siswa kelas XI program studi administrasi perkantoran mata diklat mengaplikasikan administrasi perkantoran di tempat kerja SMK YPPM Boja yaitu 58,21% siswa belum memenuhi KKM sebesar 70. Permasalahan yang diajukan dalam penelitian ini adalah bagaimana kondidsi cara belajar dan penggunaan fasilitas terhadap prestasi belajar, adakah pengaruh cara belajar dan penggunaan fasilitas belajar terhadap prestasi belajar baik secara simultan maupun parsial. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh cara belajar dan penggunaan fasilitas belajar terhadap prestasi belajar baik secara simultan maupun parsial.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI program studi administrasi perkantoran SMK YPPM Boja, dengan jumlah 67 siswa. Karena penelitian ini bersifat populasi maka semua populasi penelitian dijadikan responden. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner (angket) dan dokumentasi. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif persentase, uji asumsi klasik,dan analisis regresi berganda.
Berdasarkan hasil analisis deskriptif persentase menunjukan cara belajar dalam kriteria baik dengan persentase 80,20% dan penggunaan fasilitas belajar dalam kriteria baik dengan persentase 80,34%. Berdasarkan analisis regresi linier berganda diperoleh Y = -33,769 + 1,141 X1 + 0,617 X2. Hasil uji simultan dengan uji F diperoleh F hitung = 118,209 dengan nilai signifikansi = 0,000 < 0,05 yang berarti Ho ditolak sehingga H3 yang berbunyi “ada pengaruh yang signifikan cara belajar dan penggunaan fasilitas belajar terhadap prestasi belajar mata diklat mengaplikasikan administrasi perkantoran di tempat kerja siswa kelass XI program studi administrasi perkantoran SMK YPPM Boja†diterima. Hasil uji parsial diperoleh t hitung = 4,598 dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05 berarti Ho ditolak sehingga H1 yang menyatakan “ada pengaruh yang signifikan cara belajar terhadap prestasi belajar mata diklat mengaplikasikan administrasi perkantoran di tempat kerja siswa kelas XI program studi administrasi perkantoran SMK YPPM Boja†diterima, thitung = 2,223 dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,030 berarti Ho ditolak sehingga H2 yang menyatakan “ada pengaruh yang signifikan penggunaan fasilitas belajar terhadap prestasi belajar mata diklat mengaplikasikan administrasi perkantoran di tempat kerja siswa kelass XI program studi administrasi perkantoran SMK YPPM Boja†diterima.
Simpulan dalam penelitian ini bahwa cara belajar dan penggunaan fasilitas belajar dalam kriteria baik, ada pengaruh yang positif dan signifikan cara belajar dan penggunaan fasilitas belajar terhadap prestasi belajar baik secara parsial maupun simultan. Disarankan siswa lebih memusatkan pikiran pada materi yang disampaikan guru serta siswa mengesampingkan hal lain yang tidak berhubungan dengan pelajaran., dan sekolah diharapkan memperbaiki keadaan ruang kelas yang rusak seperti memperbaiki meja kursi yang sudah rusak, mengecat ulang warna tembok yang sudah kusam sehinnga dapat memberikan kenyamanan kepada siswa saat mengikuti pelajaran, serta siswa diharapkan untuk belajar lebih giat dengan cara belajar yang baik dan memanfaatkan fasilitas yang disediakan oleh sekolah dengan baik sehingga prestasi belajar mengaplikasikan administrasi perkantoran di tempat kerja meningkat.