Institusion
Universitas Negeri Semarang
Author
Riska Oktavia Purnamasari, 2101410029
Subject
PI1 Indonesia
Datestamp
2018-03-28 14:30:47
Abstract :
Membaca merupakan salah satu aspek kebahasaan untuk memperoleh
informasi. Makin sering membaca, makin luas pula ilmu pengetahuan yang didapat.
Ilmu pengetahuan yang luas dapat menjadi bekal seseorang agar dapat bertahan di era
modern yang penuh dengan tantangan. Kurangnya motivasi, pemahaman pada isi
bacaan, dan minat siswa pada pembelajaran menyimpulkan isi bacaan dengan
membaca cepat 250 kpm mengakibatkan nilai pada pembelajaran membaca cepat 250
kpm kelas VIII C SMPN 3 Watukumpul masih di bawah kriteria ketuntasan minimal
(KKM).
Permasalahan yang dikaji yaitu bagaimana peningkatan keterampilan
menyimpulkan isi bacaan suatu teks dengan membaca cepat dan perubahan perilaku
belajar siswa kelas VIII C SMP Negeri 3 Watukumpul setelah mengikuti
pembelajaran membaca cepat 250 kpm dengan pola membaca horizontal dan media
teks berjalan. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan peningkatan keterampilan
menyimpulkan isi bacaan suatu teks dengan membaca cepat dan perubahan perilaku
belajar siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Watukumpul setelah mengikuti pembelajaran
membaca cepat 250 kpm dengan pola membaca horizontal dan media teks berjalan.
Penelitian ini diharapkan bermanfaat untuk mengembangkan teknik dan media dalam
pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia.
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri atas dua
siklus. Subjek penelitian ini adalah keterampilan menyimpulkan isi bacaan suatu teks
dengan membaca cepat siswa kelas VIII C SMP Negeri 3 Watukumpul. Sumber data
dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII C SMP Negeri 3 Watukumpul. Peneliti
memperoleh data dari teknik tes dan nontes. Teknik tes berupa tes pemahaman dan
kesimpulan bacaan. Teknik nontes diperoleh dari observasi, wawancara, jurnal siswa,
dan dokumentasi foto. Analisis data dilakukan dengan analisis kuantitatif dan
kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan keterampilan
menyimpulkan isi bacaan suatu teks dengan membaca cepat 250 kpm setelah
menggunakanpola membaca horizontal dan media teks berjalan. Peningkatan ini
dapat dilihat melalui hasil tes yang dilakukan pada siswa kelas VIII C SMP Negeri 3
Watukumpul melalui siklus I dan siklus II. Pada siklus I siswa kelas VIII C SMP
Negeri 3 Watukumpul nilai rata-rata hanya mencapai 61% dengan kategori cukup.
Dari jumlah 33 siswa, tidak satupun yang mendapat nilai 85-100 dengan kategori
sangat baik. Sebanyak 2 siswa atau 6% dari jumlah siswa mencapai nilai 70-84
dengan kategori baik. Kategori cukup dengan nilai 60-69 dicapai oleh 25 siswa atau
sebesar 76%. Kategori kurang dengan nilai 0-59 dicapai oleh 6 siswa atau sebesar
18%. Setelah dilakukan perbaikan, pada siklus II nilai rata-rata mencapai 71% atau
pada kategori baik. Siswa pada kategori sangat baik dengan rentang nilai 85-100
sebanyak 1 siswa atau sebesar 3%, kategori baik dengan rentang nilai 70-84 sebanyak
22 siswa atau sebesar 67%, kategori cukup baik dengan rentang nilai 60-69 sebanyak
10 siswa atau sebesar 30%. Tidak ada siswa yang mendapatkan nilai dengan kategori
kurang. Dari data tersebut nilairata-rata yang diperoleh padasiklus I sebesar 61%,
sedangkan padasiklus II nilai rata-rata yang dicapai sebesar 71%. Hal ini
menunjukkan adanya peningkatan nilai rata-rata dari siklus I kesiklus II meningkat
sebesar 10%.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut, peneliti menyarankan kepada guru mata
pelajaran bahasa dan sastra Indonesia untuk menggunakan pola membaca horizontal
dan media teks berjalan dalam pembelajaran membaca cepat 250 kpm. Bagi praktisi
pendidikan, disarankan agar melakukan penelitian lebih lanjut mengenai keterampilan
menyimpulkan isi bacaan suatu teks dengan membaca cepat 250 kpm dengan model,
strategi, teknik, media atau metode yang lain agar memberikan alternatif dalam
kegiatan pembelajaran.