Institusion
Universitas Negeri Semarang
Author
Ety Windiarti , 2101405734
Subject
PI1 Indonesia
Datestamp
2011-11-27 09:06:17
Abstract :
Windiarti, Ety. 2010. Keefektifan Pembelajaran Menulis dengan Menggunakan Teknik Latihan
Bertanya Terbimbing (Probing Question) dan Teknik Pengamatan Objek Langsung Kelas
X SMA. Skripsi. Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni,
Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I Dr. Ida Zulaeha, M. Hum., Pembimbing II
Drs. Wagiran, M. Hum.
Kata kunci : pembelajaran menulis, teknik latihan bertanya terbimbing, teknik pengamatan
objek langsung.
Kemampuan menulis karangan deskripsi siswa kelas X masih kurang memuaskan.
Rendahnya kemampuan menulis karangan deskripsi disebabkan oleh beberapa hal, antara lain
kurangnya minat siswa terhadap pembelajaran menulis karangan deskripsi, siswa beranggapan
bahwa menulis adalah hal yang sukar maka siswa merasa bosan, jenuh dan hasilnya masih
kurang memuaskan, siswa sering melakukan kesalahan berkaitan dengan kesatuan dan kepaduan
karangan, belum dilaksanakan penerapan teknik pembelajaran yang inovatif oleh guru ketika
proses pembelajaran berlangsung. Oleh sebab itu, dibutuhkan suatu teknik pembelajaran yang
efektif agar mempermudah siswa dalam mempraktikan menulis karangan deskripsi. Adapun
teknik yang dipilih adalah teknik latihan bertanya terbimbing (probing question) dan
pengamatan objek langsung.
Masalah yang dikaji adalah apakah terdapat perbedaan kemampuan menulis karangan
deskripsi siswa kelas X SMA Negeri 1 Karangkobar setelah diberikan perlakuan dengan
menggunakan teknik latihan bertanya terbimbing (probing question) dan pengamatan objek
langsung dan pembelajaran dengan teknik latihan bertanya terbimbing (probing question) atau
teknik pengamatan objek langsung yang efektif digunakan. Tujuan penelitian ini mengetahui
perbedaan kemampuan menulis karangan deskripsi siswa kelas X SMA Negeri 1 Karangkobar
setelah setelah mengikuti pembelajaran dengan menggunakan teknik latihan bertanya terbimbing
(probing question) dan teknik pengamatan objek langsung menggunakan uji t dan mengetahui
keefektifan pembelajaran menulis karangan deskripsi dengan menggunakan teknik latihan
bertanya terbimbing (probing question) dan teknik pengamatan objek langsung.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen murni dengan desain The Randomized
Pretest-Postest Control Gruop Design. Sampel pada penelitian ini adalah kelas X-6 dan X-7 di
SMA Negeri 1 Karangkobar. Kelas X-6 sebagai kelas eksperimen yang diberi perlakuan dengan
menggunakan teknik latihan bertanya terbimbing (probing question), kelas X-7 sebagai kelas
kontrol yang diberi perlakuan dengan menggunakan teknik pengamatan objek langsung.
Instrumen yang digunakan adalah dokumentasi dan tes. Dokumentasi digunakan untuk
mengetahui nilai UAS sebagai data awal untuk menguji sampel. Tes diberikan sebanyak dua kali,
yaitu pada saat sebelum dan sesudah perlakuan.
Hasil penelitian ini terdapat perbedaan kemampuan menulis karangan deskripsi siswa
kelas X SMA Negeri 1 Karangkobar setelah diberi perlakuan dengan teknik latihan bertanya
terbimbing (probing question) dan pengamatan objek langsung. Dibuktikan hasil uji perbedaan
dua rata-rata antarkelas eksperimen dan kelas kontrol dengan nilai thitung > ttabel yaitu, 5,389 >
1,99, berarti ada perbedaan yang signifikan antarakelas eksperimen dan kelas kontrol. Kelas
eksperimen lebih baik dari pada kelas kontrol. Pembelajaran dengan teknik latihan bertanya
terbimbing (probing question) lebih efektif dibandingkan pembelajaran dengan teknik
pengamatan objek langsung dalam pembelajaran menulis karangan deskripsi siswa kelas X
SMA Negeri 1 Karangkobar Kabupaten Banjarnegara. Dibuktikan pembelajaran menulis
karangan deskripsi di SMA Negeri 1 Karangkobar Kabupaten Banjarnegara dengan latihan
bertanya terbimbing (probing question) nilai rata-rata tes akhir sebesar 72,23, sedangkan dengan
teknik pengamatan objek langsung nilai rata-rata sebesar 66,69.
Berdasarkan hal tersebut, peneliti sarankan guru bahasa Indonesia hendaknya
menerapkan teknik latihan bertanya terbimbing (probing question) dalam pembelajaran menulis
deskripsi karena telah diuji keefektifannya dibandingkan dengan teknik pengamatan secara
langsung. Peneliti bidang Bahasa dan Sastra Indonesia hendaknya dapat menggunakan hasil
penelitian ini sebagai reverensi untuk meningkatkan kemampuan menulis, khususnya menulis
karangan deskripsi dalam penelitian tindakan kelas yang telah diuji keefektifannya dalam
penelitian ini.