DETAIL DOCUMENT
MODEL PEMBELAJARAN PERMAINAN SEDERHANA DALAM PENJASORKES PADA SISWA KELAS III SDN 2 TAMBAKREJO KECAMATAN PATEBON KABUPATEN KENDAL
Total View This Week0
Institusion
Universitas Negeri Semarang
Author
FERMAN ALIFUDIN , 6102909176
Subject
Education, Training, Research 
Datestamp
2015-04-25 07:37:01 
Abstract :
Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana model pembelajaran permaianan sederhana dalam penjasorkes dapat meningkatkan mutu belajar siswa? Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui model pembelajaran permainan sederhana dalam penjasorkes terhadap peningkatan mutu belajar siswa. Metode penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang mengacu pada model pengembangan dari Borg & Gall yang telah dimodifikasi, yaitu: (1) melakukan penelitian pendahuluan dan pengumpulan informasi, termasuk obserfasi lapangan dan kajian pustaka, (2) mengembangkan bentuk produk awal (permainan sederhana), (3) evaluasi para ahli dengan menggunakan satu ahli penjas dan dua ahli pembelajaran, serta uji coba kelompok kecil, dengan menggunakan kuesioner yang kemudian dianalisis, (4) revisi produk pertama, revisi produk berdaraskan hasil dari evaluasi ahli dan uji coba kelompok kecil (8 siswa) revisi ini digunakan untuk perbaikan terhadap produk awal yang dibuat oleh peneliti, (5) uji lapangan (37 siswa), (6) revisi produk akhir model pembelajaran permainan sederhana dalam perjasorkes pada siswa kelas III SD Negeri 02 Tambakrejo yang dihasilkan melalui revisi uji lapangan. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang diperoleh dari ahli ( satu ahli penjas dan dua ahli pembelajaran), uji coba kelompok kecil (8 siswa kelas III SD Negeri 02 Tambakrejo) dan uji lapangan (37 siswa kelas III SD Negeri 02 Tambakrejo). Data analisis dari evaluasi ahli penjas , dapat rata-rata penilaian 81,33%. Hasil analisis dari data evaluasi ahli penjas I, dapat rata-rata penilaian 84,00%. Hasil analisis dari data evaluasi ahli penjas II, dapat rata-rata penilaian 86,67%. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan pengembangan model pembelajaran permainan sederhana dalam baik, mencapai nilai rata-rata 91,89%. Sehingga hasil pengembangan efektif dalam pembelajaran penjasorkes pada siswa kelas III SD Negeri 02 Tambakrejo bisa memanfaatkan model pengembangan model pembelajaran ini dan dapat menambah modifikasi-modifikasi lain dalam pembelajaran penjasorkes.  

File :
10024.pdf
Institution Info

Universitas Negeri Semarang