DETAIL DOCUMENT
Penggunaan Kata Sapaan dalam Masyarakat Tutur Kota Tegal
Total View This Week0
Institusion
Universitas Negeri Semarang
Author
Irmawati, 2102406639
Subject
PN Literature (General) 
Datestamp
2011-11-29 05:16:47 
Abstract :
ABSTRAK Irmawati. 2010. Penggunaan Kata Sapaan dalam Masyarakat Tutur Kota Tegal. Jurusan Bahasa dan Sastra Jawa. Fakultas Bahasa dan Seni. Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I: Drs. Widodo, Pembimbing II Ermi Dyah Kurnia, S.S., M. Hum. Kata Kunci: Kata Sapaan pada kota Tegal. Kata sapaan merupakan kata atau kelompok kata yang digunakan untuk menyapa, menegur, atau menyebut orang kedua atau orang yang diajak bicara dalam suatu peristiwa bahasa yaitu terjadinya komunikasi antara pembicara dan pendengar atau penyapa dan tersapa. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini dirumuskan menjadi dua: (1) apa sajakah jenis sapaan dalam masyarakat tutur di kota Tegal, (2) bagaimana fungsi sapaan dalam masyarakat tutur di kota Tegal, dan (3) faktor-faktor apa sajakah yang mempengaruhi variasi penggunaan kata sapaan masyarakat tutur di kota Tegal. Adapun tujuan dalam penelitian ini: (1) mendeskripsi jenis sapaan dalam masyarakat tutur di kota Tegal, (2) mendeskripsi fungsi sapaan dalam masyarakat tutur di kota Tegal, dan (3) mendeskripsi faktor-faktor yang mempengaruhi variasi penggunaan kata sapaan masyarakat tutur di kota Tegal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan teoretis dan pendekatan metodologis. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik simak bebas libat cakap, teknik rekam dan teknik catat, Teknik analisis data yang digunakan yaitu menggunakan metode padan. Teknik pemaparan hasil ananlisis data adalah menggunakan metode informal. Hasil penelitian pada Masyarakat tutur kota Tegal dibedakan menjadi lima jenis yaitu kata sapaan yang berupa (1) nama diri, (2) kata ganti, (3) kata kekerabatan, (4) gelar, dan (5) nama jabatan, sedangkan fungsi penggunaan sapaan dalam masyarakat tuur di kota Tegal yaitu digunakan untuk (1) menambah keakraban, (2) memanggil, dan (3) menjaga jarak. Kemudian faktor-faktor yang mempengaruhi variasi penggunaan sapaan dalam masyarakat tutur di Kota Tegal antara lain: (1) faktor perbedaan kerabat, (2) faktor perbedaan usia, (3) faktor jenis kelamin, (4) faktor perbedaan jabatan atau pekerjaan, dan (5) faktor perbedaan keakraban. Saran yang disampaikan yaitu penelitian ini hendaknya perlu dikembangkan lagi karena sangat relevan bagi pengembangan bahasa daerah dan dialek yang terdapat di seluruh Indonesia. 

Institution Info

Universitas Negeri Semarang