Institusion
Universitas Negeri Semarang
Author
Riska Sandriningtyas, 1201406025
Subject
Pendidikan Luar Sekolah, S1
Datestamp
2011-11-29 05:12:57
Abstract :
ABSTRAK
Sandriningtyas, Riska. 2010. ?Gaya Kepemimpinan Pengelola dalam Menciptakan PAUD
Unggulan?. Skripsi, Jurusan Pendidikan Luar Sekolah, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas
Negeri Semarang. Pembimbing I Dra. Liliek Desmawati, M.Pd, Pembimbing II Dra. Tri Suminar,
M. Pd.
Kata kunci : Gaya Kepemimpinan, Pengelola, PAUD Unggulan.
Taman Belia merupakan lembaga pendidikan anak usia dini yang memperoleh predikat
PAUD unggulan dari Direktorat PAUD untuk provinsi Jawa Tengah. Lembaga yang memperoleh
predikat PAUD unggulan adalah lembaga yang memenuhi persyaratan dari Direktorat dan dapat
dijadikan sebagai percontohan bagi lembaga lain. Oleh karena itu perlu mengetahui bagaimana
gaya kepemimpinan pengelola dalam menciptakan PAUD unggulan. Rumusan masalah yang
dikaji dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana gaya kepemimpinan pengelola dalam
menciptakan PAUD Unggulan? (2) Bagaimana upaya yang dilakukan pengelola dalam
menciptakan PAUD Unggulan? (3) Apakah faktor penghambat dan pendukung bagi pengelola
dalam menciptakan PAUD Unggulan?
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, pengumpulan data dilakukan
dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Informan terdiri dari ketua pengelola,
pendidik, dan orangtua peserta didik PAUD Taman Belia Candi Semarang. Keabsahan data
penelitian menggunakan triangulasi sumber, analisis data penelitian menggunakan kualitatif
deskriptif yang dilakukan dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan
kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukan bahwa gaya kepemimpinan yang diterapkan pengelola
Taman Belia dalam menciptakan PAUD Unggulan adalah situasional dan kharismatik.
Penerapannya tergantung dengan kondisi yang dihadapi. Upaya yang dilakukan adalah
meningkatkan mutu pendidik, menjalin kerjasama dengan mitra baik pemerintah maupun swasta,
rajin mencari informasi atau Renstra. Sedangkan faktor pendukung bagi Taman Belia adalah faktor
internal yaitu pendidik, orang tua, dan peserta didik sedangkan faktor eksternal yaitu mitra
lembaga dan masyarakat. Faktor penghambatnya adalah sulitnya memperoleh tenaga pendidik
yang bermutu sesuai visi Taman Belia karena memakan waktu yang cukup lama dan lokasi Taman
Belia yang kurang strategis.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pimpinan Taman Belia menerapkan gaya
kepemimpinan situasional dan kharismatik. Berdasarkan simpulan tersebut saran yang diberikan
adalah pengelola Taman Belia Candi semarang hendaknya meningkatkan mutu dan program agar
masyarakat selalu percaya dengan kualitas Taman Belia dan selalu meningkatkan kualitas para
pendidik agar dapat menciptakan inovasi serta program-program pembelajaran yang dapat
menunjang perkembangan kecerdasan peserta didik.