Institusion
Universitas Negeri Semarang
Author
Renny Sandra Juwita, 3353405552
Subject
HC Economic History and Conditions
Datestamp
2011-11-29 05:11:41
Abstract :
ABSTRAK
Sandra J Renny.2010. Strategi Pengembangan Obyek Wisata Taman Lele Serta Kontribusinya
Terhadap PAD Kota Semarang. Jurusan Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi, Universitas
Negeri Semarang. Pembimbing I:Dr.Etty Soesilowati,M.Si , Pembimbing II: Drs. FX Sukardi.
Kata Kunci: Strategi Pengembangan, Kontribusi terhadap PAD
Berlakunya otonomi daerah telah memberikan salah satu dampak bagi setiap Pemerintah
Daerah/ Pemerintah Kota. Salah satu dampak dari Otonomi Daerah yaitu, tuntutan atas masingmasing
daerah untuk mengelola potensi-potensi yang dimiliki oleh masing-masing daerah,
misalnya potensi pariwisata.Tetapi seiring dengan berjalannya waktu, tidak setiap daerah dapat
mengembangkan potensi pariwisata yang dimiliki nya. Misalnya saja salah satu potensi
pariwisata yang dimiliki oleh Kota Semarang yaitu Taman Lele. Dari tahun 2006 sampai dengan
tahun 2008 jumlah kunjungan obyek wisata Taman Lele semakin mengalami penurunan. Itu
Menandakan bahwa Taman lele perlu mendapat perhatian yang lebih dari pemerintah Kota
Semarang supaya kedepannya dapat berkembang sehingga dapat menarik minat wisatawan untuk
mengunjunginya. Karena apabila Taman Lele dapat lebih berkembang bukan tidak mungkin
dapat memberikan keuntungan bagi kota Semarang, baik keuntungan sebagai daerah tujuan
wisata ataupun keuntungan yang dapat memberikan kontribusi yang lebih tinggi terhadap PAD
Kota Semarang
Populasi dalam penelitian ini adalah semua orang yang melakukan kegiatan wisata di
obyek wisata Taman Lele. Teknik pengambilan sample pada penelitian ini menggunakan teknik
insidental random sampling. Variabel dalam penelitian ini ialah persepsi pengunjung mengenai
atraksi yang terdapat di Taman Lele, persepsi pengunjung mengenai fasilitas yang terdapat di
Taman Lele, persepsi pengunjung mengenai aksesbilitas yang terdapat di Taman Lele, strategi
untuk meningkatkan kunjungan wisata pada obyek wisata Taman Lele, Seberapa besar kontribusi
obyek wisata Taman Lele terhadap PAD Kota Semarang. Metode pengunpulan data yang
digunakan pada penelitian ini adalah kuesioner, dokumentasi, dan wawancara. Data yang
dikumpulkan dianalisis menggunakan metode analisis Diskriptif Presentase, Analisis SWOT,
serta Analisis kuantitatif Prosentase.
Hasil penelitian, penunjukkan bahwa: (1) Persepsi pengunjung mengenai Atraksi yang
terdapat di Taman Lele, mayoritas responden, dalam hal ini pengunjung menyatakan Ataksi yang
ada di Taman Lele dalam kondisi cukup baik, yaitu 56 %, ( 2) Persepsi pengunjung mengenai
fasilitas yang terdapat di obyek wisata Taman Lele paling banyak pengunjung menyatakan
dalam kondisi cukup baik, yaitu 44 responden atatu 44 %.(3)Persepsi pengunjung mengenai
Aksesbilitas yang ada di Taman Lele dalam keadaan baik yaitu 40 responden atau 40 %.(4)
Strategi yang digunakan untuk meningkatka jumlah kunjungan yaitu diberlakukannya OTODA
lebih mengoptimalkan kondisi daya tarik yang menjadi unggulan dengan meningkatkan dan
menjaga kondisi lingkungan., bekerjasama dengan STIEPARI dalam mengoptimalkan daya tarik
yang ada di obyek wisata Taman Lele, bekerjasama dengan STIPARI dalam mempromosikan
obyek wisata Taman Lele meningkatkan upaya terpadu pengembangan sarana dan prasarana
yang menunjang pengembangan wisata.,program kampanye dan pembentukan kelompok sadar
wisata
Saran yang dapat diberikan dalam penelitian ini yaitu : (1) Pemerintah lebih menggali
lagi potensi-potensi yang dimiliki oleh Obyek wisata Taman lele agar dapat lebih menarik
perhatian bagi wisatawan. (2) Lebih dapat meningkatkan lagi Fasilitas yang ada di obyek wisata
taman lele, supaya para wisatawan lebih nyaman dalam melakukan kegiatan wisatanya.(3)
Kebersihan obyek wisata Taman Lele perlu ditingkatkan lagi, salah satunya dengan membentuk
program kampanye dan pembentukan sadar wisata.