Institusion
Universitas Islam Bandung
Author
Triana, Elin
Subject
Self-efficacy, Ujian Nasional, Kunci Jawaban UN
Datestamp
2015-08-05 02:34:28
Abstract :
ELIN TRIANA (10050008165). Deskriptif Mengenai Self-Efficacy dalam
Menghadapi Ujian Nasional pada Siswa SMA N “X†Bandung Kelulusan Tahun
2013 yang Membeli Kunci Jawaban Ujian Nasional
Ujian Nasional biasa disingkat UN / UNAS adalah sistem evaluasi standar
pendidikan dasar dan menengah secara nasional dan persamaan mutu tingkat
pendidikan antar daerah yang dilakukan oleh Pusat Penilaian Pendidikan.
Maraknya praktek jual beli kunci jawaban Ujian Nasional yang terungkap
merupakan suatu fenomena yang menunjukkan kurangnya kesiapan siswa dalam
menghadapi Ujian Nasional. Salah satu faktor yang mempengaruhi kesiapan siswa
dalam menghadapi UN adalah self-efficacy. Self-efficacy adalah keyakinan
individu mengenai kemampuan dirinya untuk untuk mengorganisasi, melakukan
suatu tugas, mencapai suatu tujuan, menghasilkan sesuatu dan mengimplementasi
tindakan untuk menampilkan kecakapan tertentu.
Penelitian ini merupakan analisis deskriptif dengan menggunakan metode
distribusi frekuensi untuk menggambarkan derajat self-efficacy pada siswa SMA
N “X†Bandung kelulusan tahun 2013 yang memutuskan membeli kunci jawaban
UN. Alat ukur penelitian ini menggunakan skala self-eficacy, yaitu skala yang
terdiri dari dimensi level, strenght, dan dimensi keluasan, yang disusun
berdasarkan teori Bandura (1997). Nilai reliabilitas skala self-efficacy sebesar
0,955 terdiri dari 51 item.
Hasil penelitian menggambarkan 96,6% siswa memiliki Self-Efficacy
rendah, sedangkan 3,33% memiliki Self-Efficacy tinggi. Analisis deskriptif yang
digunakan dengan menghitung persentase total skor untuk tiap dimensi.
Berdasarkan hasil perhitungan derajat self-efficacy siswa SMA N “X†Bandung
yang membeli kunci jawaban UN didapatkan hasil perhitungan yang rendah
hampir di semua dimensi. Hasil perhitungan modus pada masing-masing dimensi
adalah, 86,6% siswa menunjukkan level Self-Efficacy rendah , 86,6% siswa
menunjukkan strengh, Self-Efficacy rendah, dan 96,6% siswa mnunjukkan
generality Self-Efficacy rendah.