DETAIL DOCUMENT
Partisipasi Petani Dalam Kegiatan Kelompok Tani Kopi Arabika (Studi Kasus Di Kelompok Tani Margamulya, Desa Margamulya, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung)
Total View This Week10
Institusion
Universitas Padjadjaran
Author
Pasaribu, Wendah N
Subject
 
Datestamp
2021-11-23 00:00:00 
Abstract :
Wendah Novita Pasaribu, 2014. Partisipasi Petani Dalam Kegiatan Kelompok Tani Kopi Arabika (Studi Kasus Di Kelompok Tani Margamulya, Desa Margamulya, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung). Di bawah bimbingan YAYAT SUKAYAT. Kopi merupakan tanaman perkebunan yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi dan strategis, baik untuk memberikan peningkatan pendapatan petani bahkan dapat menambah devisa bagi negara. Sehingga untuk dapat meningkatkan usaha tani kopi tersebut maka perlu adanya lembaga petani (kelompok tani). Kelompok Tani Margamulya merupakan salah satu kelompok tani komoditas perkebunan yaitu kopi. Keberhasilan suatu kelompok ataupun petani dalam usaha taninya di suatu daerah merupakan penjelmaan dari partisipasi petani. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui partisipasi petani dalam kegiatan Kelompok Tani Margamulya dan mengetahui gambaran dan keterkaitan faktor-faktor sosial ekonomi petani yang berpartisipasi dalam Kelompok Tani Margamulya yang berada di Desa Margamulya, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung. Desain penelitian adalah kualitatif dengan teknik penelitian study kasus (case studi). Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara purposive. Rancangan analisis data menggunakan analisis deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian, bahwa partisipasi petani dalam kegiatan Kelompok Tani Margamulya dalam perencanaan serta dalam monitoring dan evaluasi kegiatan lebih banyak dilakukan oleh petani pengurus, sedangkan dalam pelaksanaan dan pemanfaatan hasil kegiatan dilakukan oleh petani pengurus dan petani anggota. Petani yang berpartisipasi dalam kegiatan Kelompok Tani Margamulya merupakan petani pada usia produktif, tingkat pendidikan rendah, cukup berpengalaman dalam berusahatani, jumlah tanggungan 3-4 orang, luas lahan milik dan lahan sewa <1 ha, dan petani yang berpartisipasi dalam kegiatan kelompok memiliki penghasilan sedikit yaitu <500.000 sebelum panen raya tetapi setelah panen raya penghasilan petani mengalami peningkatan karena kualitas kopi sudah lebih baik. Kata Kunci : Partisipasi, Petani, Kelompok Tani, Kopi, Faktor Sosial Ekonomi 

Institution Info

Universitas Padjadjaran