Abstract :
WISNU WIJAYA SAPUTRA. ? Hubungan Pengetahuan dengan Stigma
Masyarakat Terhadap Orang dengan COVID-19 di Kampung Cebongan Desa
Ngestiharjo Kecamatan Kasihan Kabupaten Bantul Yogyakarta Tahun 2021?.
LATAR BELAKANG: Virus corona pertama kali muncul di Wuhan China pada
akhir tahun 2019, coronavirus disease telah menjadi sumber kecemasan.
Pengetahuan tentang COVID 19 dan kecemasan mempunyai hubungan erat
terutama di masa pandemi Covid-19. Stigma yang selalu melekat pada masalah-
masalah kesehatan termasuk COVID 19, munculnya stigma memiliki beberapa
faktor, yaitu penularan, pengetahuan yang tidak tepat, dan perawatan.
TUJUAN: mengetahui hubungan pengetahuan dengan stigma masyarakat terhadap
orang dengan COVID-19 di Kampung Cebongan Desa Ngestiharjo Kecamatan
Kasihan Kabupaten Bantul tahun 2021.
METODE PENELITIAN: Penelitian kuantitatif korelasional dengan pendekatan
cross sectional. Responden penelitian ini masyarakat Kampung Cebongan Desa
Ngestiharjo Kecamatan Kasihan Kabupaten Bantul Yogyakarta berusia 20-40 tahun
berjumlah 71 orang. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling. Alat
ukur adalah kuesioner tertutup. Analisis data menggunakan uji spearman rank
dengan ? 0,05.
HASIL: Hasil uji spearman rank menunjukkan nilai p-value (0,002) < ? 0,05 maka
H0 ditolak artinya terdapat hubungan pengetahuan dan stigma masyarakat terhadap
orang dengan COVID-19. Dengan keeratan lemah (0,354).
KESIMPULAN: Terdapat hubungan pengetahuan dengan stigma masyarakat
terhadap orang dengan COVID-19 di Kampung Cebongan Desa Ngestiharjo
Kecamatan Kasihan Kabupaten Bantul tahun 2021, dengan keeratan lemah.
SARAN: Peneliti lain disarankan untuk melakukan penelitian eksperimental untuk
mengetahui pengaruh variabel lain terhadap stigma masyarakat terhadap orang
dengan COVID-19
KATA KUNCI: Pengetahuan + stigma + COVID-19
xv + 109 halaman + 13 tabel + 2 skema + 19 lampiran
KEPUSTAKAAN: 59, 2011-2020