Abstract :
KRISNABELA. ??Hubungan Konsep Diri Dengan Interaksi Sosial Pada Pasien
Tuberkulosis Paru di Rumah Sakit Khusus Paru Respira Yogyakarta Tahun 2020?.
Latar Belakang: Tuberkulosis merupakan salah satu pembunuh utama penduduk
dunia. Secara global kasus baru tuberkulosis sebesar 6,3 juta. Tuberkulosis paru
dapat menyebabkan perubahan fisik, dan mempengaruhi konsep diri penderitanya.
Individu yang menderita penyakit tuberkulosis paru sering merasa tidak berdaya
dan merasa bersalah, menarik diri karena khawatir penyakit yang diderita menular
kepada orang lain. Termasuk persepsi individu akan sifat dan kemampuannya,
interaksi dengan orang lain dan lingkungan, nilai-nilai yang berkaitan dengan
pengalaman dan objek, tujuan serta keinginannya.
Tujuan: Mengetahui hubungan konsep diri dengan interaksi sosial pada pasien
tuberkulosis paru di Rumah Sakit Khusus Paru Respira Yogyakarta Tahun 2020.
Metode Penelitian: Desain penelitian ini adalah korelasi dengan pendekatan cross
sectional, teknik pengambilan sampel menggunakan accidental sampling dengan
jumlah sampel 35 orang. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner. Uji
statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan uji Fisher?s
exact test.
Hasil: hasil uji Fisher?s exact test menunjukan bahwa nilai p-value (0,257) > ?
(0,05) maka H0 diterima yang berarti tidak terdapat hubungan.
Kesimpulan: Tidak ada hubungan antara konsep diri dengan interaksi sosial pada
pasien tuberkulosis paru di Rumah Sakit Khusus Paru Respira Yogyakarta Tahun
2020.
Saran: Bagi peneliti lain diharapkan untuk melakukan penelitian dengan metode
kualitatif agar informasi dari responden dapat dikaji lebih dalam.
Kata Kunci: Konsep diri, interaksi sosial, pasien Tuberkulosis paru.
xviii+105 halaman+13 tabel+3 skema+13 lampiran.
Kepustakaan: 42, 2010-2019