Abstract :
MARTHANIA TUWANAKOTTA, ?Studi fenomenologi: Spiritual Formation
dan Kepatuhan Minum Obat pada Orang dengan Hipertensi di Gereja Misi Injili
Indonesia (GMII) Tesalonika Batu-Jawa Timur Tahun 2019?
Latar Belakang: Hipertensi adalah penyakit dengan komplikasi yang berujung
pada kematian secara mendadak, untuk mengendalikannya orang dengan hipertensi
harus patuh dalam mengkonsumsi obat secara rutin. Kepatuhan berkaitan erat
dengan tingkat keyakinan atau spiritual, dan disertai dengan spiritual formation.
Tujuan: Mengetahui Studi fenomenologi: Spiritual Formation dan Kepatuhan
Minum Obat pada Orang dengan Hipertensi di Gereja Misi Injili Indonesia (GMII)
Tesalonika Batu-Jawa Timur Tahun 2019.
Metode: Desain penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi.
Sampel penelitian adalah 7 partisipan, peneliti menggunakan teknik purposive
sampling. Pengambilan data menggunakan wawancara mendalam. Analisis data
dengan cara transkripsi, koding, kategorisasi, verifikasi data dan triangulasi.
Hasil: Orang dengan hipertensi dan spiritual formation yang baik cenderung rutin
mengontrol kesehatan dan minum obat. Orang dengan hipertensi yang memiliki
spiritual formation yang baik terkadang tidak rutin mengontrol kesehatan dan
minum obat.
Kesimpulan: Patuh minum obat dan mengontrol kesehatan secara rutin dilakukan
oleh orang dengan hipertensi yang memiliki spiritual formation yang baik.
Sedangkan, orang dengan hipertensi yang tidak rutin mengontrol kesehatan dan
minum obat tidak mempengaruhi spiritual formation.
Saran: Diharapkan bagi peneliti selanjutnya yang meneliti dengan tema yang sama
tentang kepatuhan minum obat orang dengan hipertensi dan spiritual formation
agar meneliti faktor-faktor lain yang mendukung kepatuhan minum obat sehingga
hasil yang didapatkan lebih mendalam.
Kata Kunci: Spiritual Formation, Kepatuhan Minum Obat, Hipertensi
viii + 71 lembar + 5 tabel + 2 skema + 8 lampiran
Kepustakaan: 42, 2009-2017