Abstract :
ALEXANDER SUTIYO Back In Control (BIC)
Untuk Mengatasi Perilaku Anak Penyandang Attention Deficit Hyperactive
Disorder (ADHD) Di SLB Marganingsih Sleman Yogyakarta Tahun 2019
Latar Belakang : ADHD merupakan gangguan perilaku yang ditandai dengan
inattention, hyperactive dan impulsivitas. ADHD dapat ditangani dengan terapi
Back In Control (BIC) yaitu merupakan suatu terapi yang dikembangkan untuk
memodifikasi perilaku anak dengan ADHD. Terapi ini dikatakan lebih baik dari
terapi lainnya karena tidak memberikan rewards atau punishment.
Tujuan: Mengetahui bagaimana gambaran pelaksanaan terapi Back In Control
(BIC) untuk mengatasi perilaku anak penyandang Attention Deficit Hyperactive
Disorder (ADHD) Di SLB Marganingsih Sleman Yogyakarta Tahun 2019.
Metode Penelitian: Desain penelitian menggunakan penelitian kualitatif dengan
pendekatan studi kasus. Instrumen dalam penelitian ini adalah peneliti itu sendiri
sebagai instrumen utama dibantu dengan pedoman wawancara dan alat perekam.
Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dan di dapatkan 5
orang responden.
Hasil: Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa pelaksanaan terapi Back In
Control (BIC) sudah sesuai dengan tatalaksana Back In Control (BIC).
Kesimpulan: Dalam penelitian ini ditemukan tiga tema diantaranya tatalaksana
terapi Back In Control (BIC), hal-hal yang mendukung pelaksanaan terapi Back In
Control (BIC) dan hal-hal yang menghambat terapi Back In Control (BIC).
Saran: Diharapkan pada peneliti selanjutnya untuk menggunakan metode
observasi terhadap perilaku anak ADHD sebelum dan setelah diberikan program
terapi Back In Control (BIC).
Kata Kunci: Anak usia sekolah - ADHD - Terapi BIC - Perilaku
xiii hal tabel skema lampiran
Kepustakaan: 22, 1992 - 2016