HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN HARGA DIRI ORANG DENGAN HIV/AIDS DI LEMBAGA SWADAYA MASYARAKAT VICTORY PLUS YOGYAKARTA TAHUN 2020
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bethesda Yakkum
Author
HANDAYANI, APRILISA PUTRI
Subject
100 Philosophy and Psychology
Datestamp
2021-05-07 06:39:00
Abstract :
APRILISA PUTRI HANDAYANI. ?Hubungan Dukungan Keluarga dengan Harga Diri Orang dengan HIV/AIDS di Lembaga Swadaya Masyarakat Victory Plus 2020?. Latar Belakang: HIV menjadi isu kesehatan masyarakat yang jumlah penderitanya meningkat setiap tahun. Salah satu masalah yang dihadapi ODHA adalah menurunnya penerimaan diri salah satunya aspek harga diri. Keluarga merupakan orang terdekat yang dapat memberi dukungan kepada ODHA. Tujuan: Mengetahui hubungan keluarga dengan harga diri orang dengan HIV/AIDS di LSM Victory Plus Yogyakarta tahun 2020. Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian adalah ODHA yang berada di LSM Victory Plus sejumlah 247 orang. Sampel sebanyak 38 orang yang ditentukan menggunakan teknik accidental sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisa bivariate dengan uji spearman rank. Hasil: Hasil analisa data didapatkan dukungan keluarga paling tinggi yaitu dukungan keluarga sedang dengan jumlah 29 orang (76,3%) dan harga diri paling tinggi yaitu harga diri sedang dengan jumlah 27 orang (71,1%). Hasil uji statistik Spearman Rank dengan nilai (?) 0,05 didapatkan nilai p-value 0,000 < (?) 0,05. Nilai Coefisien Contingensi sebesar 0,782 (tingkat keeratan tinggi). Kesimpulan: Ada hubungan dukungan keluarga dengan harga diri ODHA di LSM Victory Plus tahun 2020. Saran: Peneliti selanjutnya diharapkan dapat meneliti faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi dukungan keluarga terhadap harga diri ODHA. Kata Kunci: dukungan keluarga, harga diri, HIV/AIDS, ODHA xviii + 107 halaman + 14 tabel + 2 skema + 12 lampiran Kepustakaan : 58, 2008-2017
APRILISA PUTRI HANDAYANI. ?Hubungan Dukungan Keluarga dengan Harga Diri Orang dengan HIV/AIDS di Lembaga Swadaya Masyarakat Victory Plus 2020?. Latar Belakang: HIV menjadi isu kesehatan masyarakat yang jumlah penderitanya meningkat setiap tahun. Salah satu masalah yang dihadapi ODHA adalah menurunnya penerimaan diri salah satunya aspek harga diri. Keluarga merupakan orang terdekat yang dapat memberi dukungan kepada ODHA. Tujuan: Mengetahui hubungan keluarga dengan harga diri orang dengan HIV/AIDS di LSM Victory Plus Yogyakarta tahun 2020. Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian adalah ODHA yang berada di LSM Victory Plus sejumlah 247 orang. Sampel sebanyak 38 orang yang ditentukan menggunakan teknik accidental sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisa bivariate dengan uji spearman rank. Hasil: Hasil analisa data didapatkan dukungan keluarga paling tinggi yaitu dukungan keluarga sedang dengan jumlah 29 orang (76,3%) dan harga diri paling tinggi yaitu harga diri sedang dengan jumlah 27 orang (71,1%). Hasil uji statistik Spearman Rank dengan nilai (?) 0,05 didapatkan nilai p-value 0,000 < (?) 0,05. Nilai Coefisien Contingensi sebesar 0,782 (tingkat keeratan tinggi). Kesimpulan: Ada hubungan dukungan keluarga dengan harga diri ODHA di LSM Victory Plus tahun 2020. Saran: Peneliti selanjutnya diharapkan dapat meneliti faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi dukungan keluarga terhadap harga diri ODHA. Kata Kunci: dukungan keluarga, harga diri, HIV/AIDS, ODHA xviii + 107 halaman + 14 tabel + 2 skema + 12 lampiran Kepustakaan : 58, 2008-2017
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
