Abstract :
JATU KUSMARAWATI: ?Efektivitas Terapi Musik Klasik Dan Musik Rohani
Terhadap Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Di Dusun Daratan III,
Sendangarum, Minggir, Sleman, Yogyakarta Tahun 2020.?
Latar Belakang: Hipertensi merupakan salah satu penyebab kematian dan
menjadi masalah kesehatan di dunia termasuk Indonesia. Data World Health
Organization (WHO) 2015 menunjukkan 1,13 miliar orang di dunia menderita
hipertensi. Diperkirakan tahun 2025 akan ada 1,5 miliar orang terkena hipertensi,
dan diprediksi akan ada 9,4 juta orang meninggal dunia akibat hipertensi dan
komplikasi. Data Riskesdas 2018 menunjukkan prevalensi PTM mengalami
kenaikan yaitu 34,1%. Hipertensi masuk dalam 10 besar penyakit sekaligus 10
besar penyebab kematian di Yogyakarta.
Tujuan: Mengetahui efektivitas terapi musik klasik dan musik rohani terhadap
tekanan darah pada penderita hipertensi di dusun Daratan III, Sendangarum,
Minggir, Sleman, Yogyakarta tahun 2020
Metode Penelitian: Desain penelitian Quasi Experimental Design dengan
rancangan Times-SeriesTreatments, pendekatan kuantitatif, dilakukan tanggal 25
Februari-05 Maret 2020. Pengambilan sampel secara purposive samplingdengan
40 responden yang terdiri dari 20 responden untuk kelompok terapi musik klasik
dan 20 responden untuk kelompok terapi musik rohani. Uji statistik yang
digunakan Uji Normalitas dan Uji Wilcoxon.
Hasil: Uji Wilcoxon menunjukkan p value< 0,05 yang artinya terapi relaksasi
musik klasik dan rohani efektif menurunkan tekanan darah.
Kesimpulan: Terapi musik klasik dan musik rohani sama-sama efektif dalam
menurunkan tekanan darah.
Saran: Hasil diharapkan dapat dijadikan alternatif untuk membantu menurunkan
tekanan darah pada penderita hipertensi.
Kata Kunci:
Terapi musik kalsik, Terapi musik rohani, Tekanan Darah.
xvi + 97 + 10 tabel + 3 skema + 13 lampiran
Kepustakaan :53, 1994-2018