Abstract :
OLVIANI SILAKA. Gambaran Kualitas Tidur Mahasiswa yang Mengikuti
Pendidikan Profesi Ners Angkatan IX di STIKES Bethesda Yakkum Yogyakarta
tahun 2019.
Latar Belakang: Kebutuhan istrahat dan tidur setiap individu berbeda-beda
sesuai tahap perkembangan dan aktivitas yang dijalani. Menurut Asmadi (2010)
menyatakan bahwa 94,6% mahasiswa memiliki kualitas tidur yang buruk dan
53,4% mahasiswa memiliki durasi tidur < 5 jam. Hasil wawancara dengan tujuh
Mahasiswa Pendidikan Profesi Ners di STIKES Bethesda Yakkum Yogyakarta,
tiga mahasiswa mengatakan kebutuhan tidurnya tidak terpenuhi akibat
mengerjakan tugas hingga larut malam, badan terasa lelah dan susah untuk
memusatkan perhatian pada saat praktek klinik di Rumah Sakit, waktu tidur
hanya 3-5 jam/ hari.
Tujuan: Mengetahui gambaran kualitas tidur mahasiswa yang mengikuti
pendidikan profesi Ners Angkatan IX di STIKES Bethesda Yakkum Yogyakarta
tahun 2019.
Metode: Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan cara
mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul. Pengambilan
sampel ini menggunakan total populasi dengan mengambil 57 mahasiswa
pendidikan profesi ners. Analisa data menggunakan uji univariat.
Hasil: Hasil uji statistik menggunakan univariat menunjukkan 51 mahasiswa
(89,5%) memiliki kualitas tidur buruk. Sedangkan 6 mahasiswa (10,5%) memiliki
kualitas tidur baik.
Kesimpulan: Sebagian besar responden mahasiswa Pendidikan Profesi Ners
dengan kualitas tidur buruk yakni 89,5%.
Saran: Hasil penelitian ini diharapkan bisa menjadi bahan untuk
mengembangkan penelitian yang lebih mendalam tentang faktor-faktor yang
mempengaruhi kualitas tidur.
Kata kunci: Kualitas tidur ? Mahasiswa
xv + 57 hal + 6 tabel + 2 skema + 10 lampiran
Kepustakaan: 38, 2010-2019