OPTIMASI FORMULA GEL ANTI JERAWAT EKSTRAK ETANOL 95% DAUN SIRSAK (Annona muricata L.) MENGGUNAKAN METODE DESAIN FAKTORIAL
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Borneo Lestari
Author
Laila, Noor
Subject
S1 Farmasi, STIKES Borneo Lestari
Datestamp
2019-10-26 03:20:14
Abstract :
ABSTRAK Ekstrak etanol 95% daun sirsak diketahui mempunyai senyawa alkaloid, flavonoid dan polifenol yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri Propionibakterium acnes, Stapylococcus epidermidis dan staphylococcus aureus. Bentuk sediaan yang cocok untuk sediaan anti jerawat adalah gel karna sediaan gel mengandung banyak air sehingga memberikan efek pendinginan pada kulit, pelepasan obatnya baik, kemampuan penyebaran baik serta mudah dicuci dengan air. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh carbopol 940 dan PG terhadap karakteristik fisik gel (daya lekat, daya sebar, pH dan viskositas) serta mengetahui formula optimum sediaan gel menggunakan software design factorial 22, faktor yang dioptimasi adalah carbopol 940 sebagai dan PG dengan level berdasarkan konsentrasi rendah dan konsentrasi tinggi tiap faktor sehingga sediaan gel dibuat dalam 4 formula, FI (carbopol 940 0,5% : PG 5%); FII (carbopol 940 0,5% : PG 10%); FIII (carbopol 940 2% : PG 5%); dan FIV (carbopol 940 2% : PG 10%). Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan software Design-Expert® dan ANOVA dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pH gel FI memiliki nilai 6,5, FII 6,4, FIII 5,3 dan FIV 5,7. Daya sebar FI,FII,FIII&FIV (19,33; 14,58; 12,58; 11,58 cm g/dtk), viskositas FI (1767 cP.s), FII (3766 cP.s), FIII (8447 cP.s) dan FIV (9583 cP.s) dan daya lekat FI 51 detik, FII 53 detik, FIII 56 detik dan FIV 59 detik. Hasil penelitian menggunakan pendekatan design factorial diketahui PG berpengaruh terhadap peningkatan daya sebar dan pH sedangkan carbopol 940 berpengaruh lebih besar terhadap peningkatan daya lekat dan viskositas serta didapatkan area optimum komposisi carbopol 940 1,536% dan propilen glikol 5%. Kata Kunci : jerawat, daun sirsak, optimasi, gel
ABSTRAK Ekstrak etanol 95% daun sirsak diketahui mempunyai senyawa alkaloid, flavonoid dan polifenol yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri Propionibakterium acnes, Stapylococcus epidermidis dan staphylococcus aureus. Bentuk sediaan yang cocok untuk sediaan anti jerawat adalah gel karna sediaan gel mengandung banyak air sehingga memberikan efek pendinginan pada kulit, pelepasan obatnya baik, kemampuan penyebaran baik serta mudah dicuci dengan air. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh carbopol 940 dan PG terhadap karakteristik fisik gel (daya lekat, daya sebar, pH dan viskositas) serta mengetahui formula optimum sediaan gel menggunakan software design factorial 22, faktor yang dioptimasi adalah carbopol 940 sebagai dan PG dengan level berdasarkan konsentrasi rendah dan konsentrasi tinggi tiap faktor sehingga sediaan gel dibuat dalam 4 formula, FI (carbopol 940 0,5% : PG 5%); FII (carbopol 940 0,5% : PG 10%); FIII (carbopol 940 2% : PG 5%); dan FIV (carbopol 940 2% : PG 10%). Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan software Design-Expert® dan ANOVA dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pH gel FI memiliki nilai 6,5, FII 6,4, FIII 5,3 dan FIV 5,7. Daya sebar FI,FII,FIII&FIV (19,33; 14,58; 12,58; 11,58 cm g/dtk), viskositas FI (1767 cP.s), FII (3766 cP.s), FIII (8447 cP.s) dan FIV (9583 cP.s) dan daya lekat FI 51 detik, FII 53 detik, FIII 56 detik dan FIV 59 detik. Hasil penelitian menggunakan pendekatan design factorial diketahui PG berpengaruh terhadap peningkatan daya sebar dan pH sedangkan carbopol 940 berpengaruh lebih besar terhadap peningkatan daya lekat dan viskositas serta didapatkan area optimum komposisi carbopol 940 1,536% dan propilen glikol 5%. Kata Kunci : jerawat, daun sirsak, optimasi, gel
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
