Institusion
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Borneo Lestari
Author
Mastika Rizkiani, MR
Puspawati, PUS
Dewi Ramadhani (010714055), DR
Subject
D3 TLM, AAK Borneo Lestari
Datestamp
2019-08-05 05:55:40
Abstract :
Gambaran Infeksi Cacing Tambang Pada Penambang Pasir di Desa
Pembataan Kecamatan Landasan Ulin Banjarbaru
Tahun 2018
Mastika Rizkiani(1), Puspawati(2), Dewi Ramadhani(1)
Akademi Analis Kesehatan Borneo Lestari Banjarbaru
JL. Kelapa Sawit 8 Bumi Berkat No 1
Telp. (0511) 7672224 Banjarbaru Kalimantan Selatan 70714
Email: Mastikarizkiani@gmail.com
ABSTRAK
Lapangan pekerjaan yang sangat erat kaitannya dengan infeksi kecacingan
Soil Transmitted Helmints (STH) ialah lapangan pekerjaan yang berhubungan
dengan tanah liat sebagai bahan baku utamanya, namun tanah seperti tanah
gembur (pasir dan humus) baik untuk pertumbuhan larva cacing tambang. Soil
Transmitted Helmints atau nematoda usus yang ditularkan melalui tanah adalah
Ascaris lumbricoides (cacing gelang), Trichuris trichiura (cacing cambuk),
Necator americanus dan Ancylostoma duodenale (cacing tambang). Tujuan
dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran infeksi cacing
tambang pada penambang pasir dan karakteristik penambang pasir di Desa
Pembataan Kecamatan Landasan Ulin Selatan Banjarbaru. Penelitian ini bersifat
Survey Deskriptif. Pemeriksaan telur cacing dilakukan dengan menggunakan
metode langsung atau natif, sampel yang digunakan yaitu feses segar dan
penilaian personal higiene menggunakan kuesioner. Sampel di teteskan 1 - 2 tetes
larutan eosin 2% dan lugol di atas objek glass, periksa dibawah mikroskop dengan
perbesaran 10 x 10 dan 10 x 40. Hasil penelitian didapatkan penambang pasir
yang positif terinfeksi cacing tambang sebanyak 6 orang (20%) dengan double
infeksi cacing Trichuris trichiura 1 orang dari 30 sampel feses. Tingkat personal
higiene penambang yang terinfeksi cacing tambang paling banyak adalah kategori
yang cukup yaitu sebanyak 4 orang (13,33%).
Kata Kunci : Infeksi cacing tambang, penambang pasir, personal higiene
(1) Akademi Analis Kesehatan Borneo Lestari Banjarbaru