ABSTRAK
GAMBARAN RHODAMIN B PADA ARUM MANIS YANG DIJUAL DI SDN KERATON 1 MARTAPURA APRIL 2015
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Borneo Lestari
Author
Dana Periyana, DP
Jadmadi Joko Kartiko, JJK
Atni Primanadini (030811019), AP
Jadmadi Joko Kartiko, JJK
Atni Primanadini (030811019), AP
Subject
D3 TLM, AAK Borneo Lestari
Datestamp
2019-08-01 03:24:14
Abstract :
ABSTRAK GAMBARAN RHODAMIN B PADA ARUM MANIS YANG DIJUAL DI SDN KERATON 1 MARTAPURA APRIL 2015 Dana Periyana Jasmadi Joko Kartiko ; Atni Primanadini Makanan adalah kebutuhan pokok setiap manusia. Sebagai kebutuhan pokok, makanan harusnya memiliki kandungan yang baik guna mendukung kesehatan yang mengkonsumsinya. Namun, ketika segala sesuatunya menjadi mahal seperti saat ini, banyak produsen yang menambahkan bahan-bahan yang berbahaya bagi kesehatan. Salah satu contohnya adalah zat pewarna yang dilarang ditambahkan pada makanan atau minuman yaitu Rhodamin B. Jajanan anak-anak khususnya tidak dapat terhindar dari pewarna dan terkadang penggunaannya tidak sesuai dengan ketentuan yang tertera pada masing-masing pewarna salah satu contohnya adalah arum manis adalah camilan kesukaan anak-anak sampai orang dewasa rasa manis dan tekstur yang lembut yang dimiliki arum manis dibuat dari gula yang diberi pewarna makanan arum manis terasa manis dan lengket. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya kandungan Rhodamin B pada arum manis yang dijual di SDN keraton 1 Martapura. Batasan masalah penelitian ini adalah uji kualitatif pada arum manis yang dijual di SDN keraton 1 Martapura menggunakan metode tes serapan benang woll. Jenis penelitian survey deskriptif, populasi dan sampel 8 sampel arum manis yang bewarna merah. Hasil penelitian dari arum manis yang dijual di SDN Keraton 1 martapura yang mengandung zat warna Rhodamin B 8 sampel (100%) dan 0 (0%) sampel yang tidak mengandung Rhodamin B. Masih banyaknya pedagang jajanan yang menambahkan zat pewarna Rhodamin B adalah karena kurangnya pengetahuan dan karena harganya lebih murah, warnanya lebih mencolok sehingga menarik konsumen untuk membeli. Kata Kunci : Rhodamin B, Arum manis, Tes Serapan Benang Woll
ABSTRAK GAMBARAN RHODAMIN B PADA ARUM MANIS YANG DIJUAL DI SDN KERATON 1 MARTAPURA APRIL 2015 Dana Periyana Jasmadi Joko Kartiko ; Atni Primanadini Makanan adalah kebutuhan pokok setiap manusia. Sebagai kebutuhan pokok, makanan harusnya memiliki kandungan yang baik guna mendukung kesehatan yang mengkonsumsinya. Namun, ketika segala sesuatunya menjadi mahal seperti saat ini, banyak produsen yang menambahkan bahan-bahan yang berbahaya bagi kesehatan. Salah satu contohnya adalah zat pewarna yang dilarang ditambahkan pada makanan atau minuman yaitu Rhodamin B. Jajanan anak-anak khususnya tidak dapat terhindar dari pewarna dan terkadang penggunaannya tidak sesuai dengan ketentuan yang tertera pada masing-masing pewarna salah satu contohnya adalah arum manis adalah camilan kesukaan anak-anak sampai orang dewasa rasa manis dan tekstur yang lembut yang dimiliki arum manis dibuat dari gula yang diberi pewarna makanan arum manis terasa manis dan lengket. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya kandungan Rhodamin B pada arum manis yang dijual di SDN keraton 1 Martapura. Batasan masalah penelitian ini adalah uji kualitatif pada arum manis yang dijual di SDN keraton 1 Martapura menggunakan metode tes serapan benang woll. Jenis penelitian survey deskriptif, populasi dan sampel 8 sampel arum manis yang bewarna merah. Hasil penelitian dari arum manis yang dijual di SDN Keraton 1 martapura yang mengandung zat warna Rhodamin B 8 sampel (100%) dan 0 (0%) sampel yang tidak mengandung Rhodamin B. Masih banyaknya pedagang jajanan yang menambahkan zat pewarna Rhodamin B adalah karena kurangnya pengetahuan dan karena harganya lebih murah, warnanya lebih mencolok sehingga menarik konsumen untuk membeli. Kata Kunci : Rhodamin B, Arum manis, Tes Serapan Benang Woll
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
