PENGARUH TELENURSING TERHADAP KEMAMPUAN IBU DALAM MELAKUKAN STIMULASI PERKEMBANGAN
ANAK USIA 9 – 12 BULAN
(Studi di Posyandu Desa Brangkal Kecamatan Sooko Kabupaten Mojokerto)
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Majapahit
Author
ANGGARA, RISA KARUNI DIANA
Subject
RT Nursing
Datestamp
2022-01-12 05:08:42
Abstract :
ABSTRAK Usia 0-3 tahun merupakan periode emas (golden age period) dan tepat untuk perkembangan anak. Stimulasi yang tepat akan merangsang otak balita sehingga perkembangan balita berlangsung optimal sesuai dengan umur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh telenursing terhadap kemampuan ibu dalam melakukan stimulasi perkembangan anak usia 9-12 bulan. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian pre eksperimental dengan pendekatan pretest posttest one group design. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang mempunyai anak usia 9-12 bulan di Posyandu Desa Brangkal Kecamatan Sooko Kabupaten Mojokerto. Jumlah populasi pada bulan April 2021 sejumlah 39 orang, dengan menggunakan teknik purposive sampling didapatkan 16 sampel. Instrumen penelitian ini menggunakan SOP dan SAP telenursing dan ceklist kemampuan ibu dalam melakukan stimulasi perkembangan berdasarkan buku SDIDTK. Analisa data menggunakan Uji Wilcoxon Signed Rank. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan ibu dalam melakukan stimulasi perkembangan anak usia 9-12 bulan sebelum diberikan telenursing sebagian besar mempunyai kemampuan sedang yaitu 10 orang (62,5%) dengan rata-rata skor 11,75, dan sesudah telenursing sebagian besar mempunyai kemampuan tinggi yaitu 14 orang (87,5%) dengan rata-rata skor 15,88. Hasil analisa data menunjukkan terdapat pengaruh telenursing terhadap kemampuan ibu dalam melakukan stimulasi perkembangan anak usia 9-12 bulan di Posyandu Desa Brangkal Kecamatan Sooko Kabupaten Mojokerto dibuktikan dengan hasil Uji Wilcoxon Signed Rank yang menunjukkan bahwa pvalue=0,000 atau < ? (0,05) sehingga H1 diterima. Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah telenursing dapat meningkatkan kemampuan ibu dalam melakukan stimulasi perkembangan anak. Petugas kesehatan diharapkan untuk memberikan edukasi kepada ibu balita tentang cara melakukan stimulasi perkembangan secara dini melalui media sosial. Kata Kunci: anak usia 9-12 bulan, kemampuan stimulasi, telenursing
ABSTRAK Usia 0-3 tahun merupakan periode emas (golden age period) dan tepat untuk perkembangan anak. Stimulasi yang tepat akan merangsang otak balita sehingga perkembangan balita berlangsung optimal sesuai dengan umur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh telenursing terhadap kemampuan ibu dalam melakukan stimulasi perkembangan anak usia 9-12 bulan. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian pre eksperimental dengan pendekatan pretest posttest one group design. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang mempunyai anak usia 9-12 bulan di Posyandu Desa Brangkal Kecamatan Sooko Kabupaten Mojokerto. Jumlah populasi pada bulan April 2021 sejumlah 39 orang, dengan menggunakan teknik purposive sampling didapatkan 16 sampel. Instrumen penelitian ini menggunakan SOP dan SAP telenursing dan ceklist kemampuan ibu dalam melakukan stimulasi perkembangan berdasarkan buku SDIDTK. Analisa data menggunakan Uji Wilcoxon Signed Rank. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan ibu dalam melakukan stimulasi perkembangan anak usia 9-12 bulan sebelum diberikan telenursing sebagian besar mempunyai kemampuan sedang yaitu 10 orang (62,5%) dengan rata-rata skor 11,75, dan sesudah telenursing sebagian besar mempunyai kemampuan tinggi yaitu 14 orang (87,5%) dengan rata-rata skor 15,88. Hasil analisa data menunjukkan terdapat pengaruh telenursing terhadap kemampuan ibu dalam melakukan stimulasi perkembangan anak usia 9-12 bulan di Posyandu Desa Brangkal Kecamatan Sooko Kabupaten Mojokerto dibuktikan dengan hasil Uji Wilcoxon Signed Rank yang menunjukkan bahwa pvalue=0,000 atau < ? (0,05) sehingga H1 diterima. Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah telenursing dapat meningkatkan kemampuan ibu dalam melakukan stimulasi perkembangan anak. Petugas kesehatan diharapkan untuk memberikan edukasi kepada ibu balita tentang cara melakukan stimulasi perkembangan secara dini melalui media sosial. Kata Kunci: anak usia 9-12 bulan, kemampuan stimulasi, telenursing
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
