HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN PERSEPSI TENTANG SKIZOFRENIA DENGAN KECEMASAN MAHASISWA PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN JIWA DI RSJ. DR. RADJIMAN WEDIODININGRAT LAWANG
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Majapahit
Author
YULYANTI, MISENDA MEIRISA
Subject
RT Nursing
Datestamp
2022-01-24 06:35:38
Abstract :
ABSTRAK Mahasiwa keperawatan sering merasa cemas saat menghadapi praktik langsung di area klinik, tidak terkecuali saat praktik klinik di Rumah Sakit Jiwa kepada pasien skizofrenia. Tingkat pengetahuan dan persepsi mahasiswa praktik klinik keperawatan terhadap penderita skizofrenia pun bervariasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dan persepsi tentang skizofrenia dengan kecemasan mahasiswa praktik klinik keperawatan jiwa di RSJ. Dr. Radjiman Wediodiningrat Lawang. Desain penelitian menggunakan desain korelasional dengan pendekatan cross sectional dan sampelnya mahasiswa yang telah menjalani praktik klinik keperawatan jiwa sebanyak 127 orang diambil dengan cara Simple Random Sampling. Penelitian dilakukan pada bulan April 2020. Data tingkat pengetahuan dan persepsi tentang skizofrenia dikumpulkan menggunakan kuesioner, untuk kecemasan menggunakan Spielberger State Trait Anxiety Inventory for Adults (S-AI). Hasil penelitian menunjukkan mahasiswa paktik klinik keperawatan jiwa sebagian besar memiliki tingkat pengetahuan tentang skizofrenia dalam kategori cukup 85 responden (66,9%), pesepsi tentang skizofrenia dalam kategori kurang baik 64 responden (50,4%) dan sebagian besar mengalami kecemasan sedang 83 responden (65,4%). Analisis hubungan antara pengetahuan tentang skizofrenia dengan tingkat kecemasan mahasiswa berdasarkan dari hasil uji Spearman rank correlation didapatkan hasil p = 0,032 (p < 0,05). Analisis hubungan persepsi tentang skizofrenia dengan kecemasan mahasiswa berdasarkan dari hasil uji Spearman rank correlation didapatkan hasil p = 0,019 (p < 0,05). Maka dapat disimpulkan terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan dan persepsi tentang skizofrenia dengan kecemasan mahasiswa praktik klinik keperawatan jiwa di RSJ. Dr. Radjiman Wediodiningrat Lawang. Mahasiswa ketika memperoleh pengetahuan yang baik tentang skizofrenia, maka akan mempengaruhi cara berfikir menghadapi stressor, lebih mudah beradaptasi dan mengatasi kecemasan sehingga kecemasan akan berkurang. Apabila mahasiswa mempunyai persepsi kurang baik tentang skizofrenia akan menganggap berinteraksi dengan orang dengan skizofrenia merupakan masalah atau ancaman sehingga timbul kecemasan. Kata kunci: pengetahuan, persepsi, kecemasan, mahasiswa, skizofrenia
ABSTRAK Mahasiwa keperawatan sering merasa cemas saat menghadapi praktik langsung di area klinik, tidak terkecuali saat praktik klinik di Rumah Sakit Jiwa kepada pasien skizofrenia. Tingkat pengetahuan dan persepsi mahasiswa praktik klinik keperawatan terhadap penderita skizofrenia pun bervariasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dan persepsi tentang skizofrenia dengan kecemasan mahasiswa praktik klinik keperawatan jiwa di RSJ. Dr. Radjiman Wediodiningrat Lawang. Desain penelitian menggunakan desain korelasional dengan pendekatan cross sectional dan sampelnya mahasiswa yang telah menjalani praktik klinik keperawatan jiwa sebanyak 127 orang diambil dengan cara Simple Random Sampling. Penelitian dilakukan pada bulan April 2020. Data tingkat pengetahuan dan persepsi tentang skizofrenia dikumpulkan menggunakan kuesioner, untuk kecemasan menggunakan Spielberger State Trait Anxiety Inventory for Adults (S-AI). Hasil penelitian menunjukkan mahasiswa paktik klinik keperawatan jiwa sebagian besar memiliki tingkat pengetahuan tentang skizofrenia dalam kategori cukup 85 responden (66,9%), pesepsi tentang skizofrenia dalam kategori kurang baik 64 responden (50,4%) dan sebagian besar mengalami kecemasan sedang 83 responden (65,4%). Analisis hubungan antara pengetahuan tentang skizofrenia dengan tingkat kecemasan mahasiswa berdasarkan dari hasil uji Spearman rank correlation didapatkan hasil p = 0,032 (p < 0,05). Analisis hubungan persepsi tentang skizofrenia dengan kecemasan mahasiswa berdasarkan dari hasil uji Spearman rank correlation didapatkan hasil p = 0,019 (p < 0,05). Maka dapat disimpulkan terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan dan persepsi tentang skizofrenia dengan kecemasan mahasiswa praktik klinik keperawatan jiwa di RSJ. Dr. Radjiman Wediodiningrat Lawang. Mahasiswa ketika memperoleh pengetahuan yang baik tentang skizofrenia, maka akan mempengaruhi cara berfikir menghadapi stressor, lebih mudah beradaptasi dan mengatasi kecemasan sehingga kecemasan akan berkurang. Apabila mahasiswa mempunyai persepsi kurang baik tentang skizofrenia akan menganggap berinteraksi dengan orang dengan skizofrenia merupakan masalah atau ancaman sehingga timbul kecemasan. Kata kunci: pengetahuan, persepsi, kecemasan, mahasiswa, skizofrenia
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
