Abstract :
Abstrak
Tuberculosis paru merupakan penyakit yang paling sering menyerang paru-paru dan menyerang organ tubuh lain serta ditularkan ke orang sekitar. Salah satu masalah keperawatan pada pasien tuberculosis paru adalah ketidakefektifan bersihan jalan nafas. Tindakan untuk mengurangi masalah ketidakefektifan bersihan jalan nafas pada pasien tuberculosis paru salah satunya adalah dengan terapi inhalasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi inhalasi daun mint terhadap bersihan jalan nafas pada pasien tuberculosis paru di Ruang Asoka RSUD Dr. Haryoto Lumajang.Penelitian ini menggunakanteknik sampling Purposive Sampling dan jumlah sampel adalah 15 pasien, penelitian dilakukan pada bulan Maret-Mei 2020.Berdasarkan penghitungan antara sebelum dan sesudah terapi menggunakan uji statistik Wilcoxon Signed Rank dengan nilai taraf signifikan p < 0,05, diperoleh hasil p = 0,001. Berdasarkan hasil tersebut, maka H0 ditolak sehingga ada pengaruh terapi inhalasi daun mint terhadap bersihan jalan nafas pasien tuberculosis paru di Ruang Asoka RSUD Dr. Haryoto Lumajang.Hasil penelitian ini dapat digunakan oleh masyarakat sebagai pertolongan pertama pada kekambuhan masalah bersihan jalan nafas pasien tuberculosis paru dengan tepat.
Kata Kunci : Bersihan Jalan Nafas, Tuberculosis Paru, Inhalasi Daun Mint