DETAIL DOCUMENT
STUDI KELIMPAHAN BENIH LOBSTER (Panulirus spp.) BERDASARKAN KARAKTERISTIK OSEANOGRAFI DI PERAIRAN DESA RANOOHA RAYA KECAMATAN MORAMO KABUPATEN KONAWE SELATAN
Total View This Week13
Institusion
Universitas Halu Oleo
Author
IDUL FITRIANSYAH, I1A415034
Subject
 
Datestamp
2020-03-02 06:35:16 
Abstract :
STUDI KELIMPAHAN BENIH LOBSTER (Panulirus spp.) BERDASARKAN KARAKTERISTIK OSEANOGRAFI DI PERAIRAN DESA RANOOHA RAYA KECAMATAN MORAMO KABUPATEN KONAWE SELATAN ABSTRAK Siklus hidup lobster terdiri dari beberapa stadia dan setiap stadia dipengaruhi oleh kondisi lingkungan. Lobster berukuran benih menyerupai lobster dewasa namun belum memiliki kulit luar keras dan belum mengandung zat kapur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelimpahan benih lobster (Panulirus spp.) berdasarkan karakteristik oseanografi. Pengambilan data dilakukan pada bulan Oktober – Desember 2019 di Perairan Desa Ranooha Raya, Kecamatan Moramo, Kabupaten Konawe Selatan. Pengambilan data karakteristik oseanografi dilakukan secara in situ sedangkan pengumpulan data kelimpahan benih lobster menggunakan alat kolektor benih lobster yang dikenal dengan nama “pocong” pada tiga stasiun pengamatan dengan tiga kali ulangan. Suhu perairan berkisar 29-30 C,ÌŠ salinitas 29-34 ppt, kecerahan 58-93%, kecepatan arus 0.08-0.09 m/det, pH 7-8 dan DO 5.3-5.73 mg/L. Karakteristik osenografi tersebut masih sesuai untuk kehidupan benih lobster. Jenis lobster yang tertangkap di lokasi penelitian adalah benih lobster mutiara (Panulirus ornatus) dan benih lobster pasir (Panulirus homarus). Kelimpahan benih lobster yang tertinggi pada lokasi penelitian untuk jenis lobster mutiara (Panulirus ornatus) mencapai 69.85% dan benih lobster pasir (Panulirus homarus) mencapai 44.58%. Karakteristik oseanografi yang mempengaruhi kelimpahan benih lobster adalah suhu, salinitas, kecerahan, kecepatan arus, pH dan DO. Kata Kunci: Benih lobster, kelimpahan, karakteristik oseanografi, Desa Ranooha Raya. 
Institution Info

Universitas Halu Oleo