DETAIL DOCUMENT
PERBANDINGAN PUSKESMAS KECAMATAN SERIRIT BERDASARKAN INDIKATOR PELAYANAN RESEP ISPA NON PNEUMONIA PADA PASIEN LANSIA
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS BALI INTERNASIONAL
Author
Astawan, Gede Hary Putra
Arimbawa, Putu Eka
Saputra, I Gusti Ngurah Made Yudhi
Subject
RS Pharmacy and materia medica 
Datestamp
2023-03-11 01:19:27 
Abstract :
Puskesmas sebagai salah satu fasilitas kesehatan wajib melaksanakan pelayanan kefarmasian, salah satunya Indikator peresepan Penggunaan Obat Rasional menurut WHO adalah salah satu parameter yang harus dicapai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan antara tiga puskesmas di kecamatan seririt dalam mencapai indikator pelayanan resep ispa non pneumonia pada pasien lansia. Penelitian ini dilakukan pada puskesmas Seririt I , II dan III menggunakan metode cross-sectional dengan pengambilan data secara retrospektif pada populasi yang berupa lembar resep atau data resep ISPA Non-pneumonia Lansia sepanjang tahun 2020 yang telah memenuhi kriteria inklusi, sehingga sampel yang didapat adalah 100 resep per-puskesmas. Sementara metode untuk mengetahui perbandingan ketiga puskesmas menggunakan SPSS Binary-Logistic pada karakteristik umur dan jenis kelamin pasien dan uji Kruskall-Wallis pada perolehan ketiga puskesmas. Hasil yang didapat pada uji karakteristik berupa nilai p yang tidak signifikan (p=0,996) dan (p=0,072) pada indikator rerata obat dan persentase antibiotik, sementara pada uji kruskall-wallis didapat nilai p yang signifikan pada indikator rerata jumlah obat (p=0,0001*) dan indikator persentase peresepan antibiotik (p=0,0001*). Sementara hasil tidak berbeda signifikan didapat pada indikator persentase peresepan dengan nama generik (p=1,000) dan indikator persentase peresepan sesuai daftar obat esensial nasional (p=1,000). Kesimpulan yang didapat pada penelitian di Puskesmas kecamatan Seririt ini yaitu karakteristik pasien tidak berpengaruh terhadap peresepan sehingga diperlukan peningkatan kinerja penulis resep, baik dari segi pengalaman maupun pendidikan dan pelatihan, serta pengelola sediaan obat dengan memprioritaskan pengadaan obat generik dan esensial sehingga mendapat capaian yang lebih baik. 
Institution Info

UNIVERSITAS BALI INTERNASIONAL