HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP TENTANG DAGUSIBU (DAPATKAN OBAT, GUNAKAN OBAT, SIMPAN OBAT, BUANG OBAT) DI KECAMATAN DENPASAR UTARA
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS BALI INTERNASIONAL
Author
Putra, I Made Pradnyana
Putri, Dhiancinantyan Windydaca Brata
Laksmini, Putu Ayu
Putri, Dhiancinantyan Windydaca Brata
Laksmini, Putu Ayu
Subject
RS Pharmacy and materia medica
Datestamp
2023-03-11 01:35:15
Abstract :
Kesehatan merupakan salah satu asapek penting dalam kehidupan. Salah satu cara untuk menjaga kesehatan adalah dengan mengkonsumsi obat. Namun, masyarakat dalam melakukan pengelolaan obat secara mandiri masih sering terjadi kesalahan terutama pada penyimpanan obat dan pembuangan obat. DAGUSIBU merupakan salah satu program IAI untuk menciptakan Gerakan keluarga sadar obat yang berisi tata cara mendapatkan obat, menggunakan obat, menyimpan obat dan membuang obat. Dalam pelaksanaannya, DAGUSIBU dipengaruhi oleh pengetahuan dan sikap masyarakat. Selain itu, pendidikan seseorang akan mempengaruhi pengetahuan maupun sikap yang akan dimiliki oleh orang tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap DAGUSIBU dengan tingkat pendidikan masyarakat Kecamatan Denpasar Utara. Rancangan penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan desain penelitian cross Sectional. Sampel dipilih menggunakan metode Non Probability Sampling dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling sebanyak 385 responden. Alat ukur yang digunakan pada penelitian ini berupa kuisioner. Berdasarkan hasil analisis, pengetahuan responden mengenai DAGUSIBU masuk ke dalam kategori cukup (49,9%) dan sikap responden mengenai DAGUSIBU masuk ke dalam kategori cukup (56,6%). Hasil uji Spearman diperoleh nilai sig 0,000 dengan koefisien korelasi 0,649 untuk hubungan tingkat pendidikan dengan pengetahuan DAGUSIBU dan nilai sig 0,000 dengan koefisien korelasi 0,692 untuk hubungan tingkat pendidikan dengan sikap DAGUSIBU. Kesimpulan yaitu terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pendidikan dengan pengetahuan dan sikap masyarakat dalam melakukan DAGUSIBU pada masyarakat Kecamatan Denpasar Utara.
Kesehatan merupakan salah satu asapek penting dalam kehidupan. Salah satu cara untuk menjaga kesehatan adalah dengan mengkonsumsi obat. Namun, masyarakat dalam melakukan pengelolaan obat secara mandiri masih sering terjadi kesalahan terutama pada penyimpanan obat dan pembuangan obat. DAGUSIBU merupakan salah satu program IAI untuk menciptakan Gerakan keluarga sadar obat yang berisi tata cara mendapatkan obat, menggunakan obat, menyimpan obat dan membuang obat. Dalam pelaksanaannya, DAGUSIBU dipengaruhi oleh pengetahuan dan sikap masyarakat. Selain itu, pendidikan seseorang akan mempengaruhi pengetahuan maupun sikap yang akan dimiliki oleh orang tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap DAGUSIBU dengan tingkat pendidikan masyarakat Kecamatan Denpasar Utara. Rancangan penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan desain penelitian cross Sectional. Sampel dipilih menggunakan metode Non Probability Sampling dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling sebanyak 385 responden. Alat ukur yang digunakan pada penelitian ini berupa kuisioner. Berdasarkan hasil analisis, pengetahuan responden mengenai DAGUSIBU masuk ke dalam kategori cukup (49,9%) dan sikap responden mengenai DAGUSIBU masuk ke dalam kategori cukup (56,6%). Hasil uji Spearman diperoleh nilai sig 0,000 dengan koefisien korelasi 0,649 untuk hubungan tingkat pendidikan dengan pengetahuan DAGUSIBU dan nilai sig 0,000 dengan koefisien korelasi 0,692 untuk hubungan tingkat pendidikan dengan sikap DAGUSIBU. Kesimpulan yaitu terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pendidikan dengan pengetahuan dan sikap masyarakat dalam melakukan DAGUSIBU pada masyarakat Kecamatan Denpasar Utara.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
