DETAIL DOCUMENT
PERBANDINGAN SWAMEDIKASI PENGGUNAAN OBAT RASIONAL VITAMIN C SELAMA MASA PANDEMI COVID-19 PADA MAHASISWA UNIVERSITAS BALI INTERNASIONAL
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS BALI INTERNASIONAL
Author
Santikayana, I Komang Darma
Dewi, Dewa Ayu Putu Satrya
Wirajaya, Made Karma Maha
Subject
RS Pharmacy and materia medica 
Datestamp
2023-03-06 11:55:54 
Abstract :
Pendahuluan: Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh Coronavirus jenis baru. Maret 2020, WHO sudah menetapkan COVID-19 sebagai pandemi. Salah satu upaya pencegahan yang dapat dilakukan adalah dengan mengkonsumsi vitamin C. Mengkonsumsi Vitamin C dikaitkan dengan peningkatan daya tahan tubuh. Studi pendahuluan yang dilakukan di Universitas Bali Internasional terdapat tindakan yang tidak rasional dalam penggunaan Vitamin C dengan mngkonsumsi dosis lebih dari 1000 mg. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional dengan melihat adanya perbandingan penggunaan obat rasional pada swamedikasi Vitamin C. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan Probability proportional to size dengan teknik sampling Non probability sampling yaitu purposive sampling. Jumlah total responden 90 dimana 58 responden merupakan mahasiswa Farmasi 32 responden Non Farmasi. Hasil Penelitian: Hasil penelitian responden terkait jawaban kuesioner domain tepat indikasi didapatkan hasil 68(76%), tepat dosis 45(50%), tepat cara pemberian 52(58%), waspada efek samping 54(60%), tepat penyimpanan 47(52%) dan rasionalitas 47(52%) yang rasional. Dari hasil uji bivariat menggunakan uji mann whitney Rasionalitas Swamedikasi Vitamin C diketahui bahwa terdapat tindakan rasionalitas mahasiswa farmasi dengan mahasiswa non farmasi di Universitas Bali Internasional dengan rasionalitas swamedikasi Vitamin C pada Domain Tepat cara penggunaan (0,000), Wapada efek samping (0,012) Tepat Penyimpanan (0,013) dan Penggunaan Obat Rasional Vitamin C (0,000). Kesimpulan: Terdapat perbedaan yang signifikan pada mahasiswa Farmasi dengan Non Farmasi terkait swamedikasi penggunaan obat rasional vitamin C. Hal ini disebabkan oleh mahasiswa Farmasi mendapatkan mata kuliah Farmakolgi sedangkan mahasiswa Non Farmasi tidak. 
Institution Info

UNIVERSITAS BALI INTERNASIONAL