Institusion
UNIVERSITAS BALI INTERNASIONAL
Author
Santosa, Gede Dharma
Wintariani, Ni Putu
Setiawan, Putu Yudhistira Budhi
Subject
RS Pharmacy and materia medica
Datestamp
2023-03-11 00:38:16
Abstract :
Flavonoid merupakan salah satu komponen fitokimia yang berkhasiat sebagai antioksidan, hipolipidemia, melunakkan pembuluh darah, mengurangi risiko penyakit kanker dan antidiabetes. Salah satu tanaman yang mengandung flavonoid adalah Daun ubi jalar ungu (Ipomoea batatas (L.) Var. Antin 3).Kandungan flavonoid memiliki sifat yang larut dalam pelarut polar seperti etanol. Konsentrasi pelarut etanol yang digunakan untuk ekstraksi dapat mempengaruhi hasil penetapan kadar total flavonoid yang terkandung dalam sampel daun ubi jalar ungu (Ipomoea batatas (L.) Var. Antin 3). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya kandungan flavonoid secara kualitatif yaitu skrining fitokimia dan secara kuantitatif yaitu penetapan kadar total flavonoid pada sampel yang diekstraksi dengan perbedaan konsentrasi pelarut. Daun ubi jalar ungu (Ipomoea batatas (L.) Var. Antin 3) diekstraksi menggunakan metode maserasi dengan pelarut etanol 70%, 80%, 96%. Uji skrining fitokimiasenyawa flavonoid dilakukan menggunakan peraksi NaOH 10% dan diamati pada sinar UV 366. Uji kadar total flavonoid dilakukan menggunakan larutan standar kuarsetin sebagai larutan pembanding dan absrobansi hasil uji kadar total flavonoid dibaca menggunakan spektrofotometri UV-Vis pada panjang gelombang 430 nm. Hasil uji skrining fitokimia menunjukkan ekstrak etanol 70%, 80%, 96% daun ubi jalar ungu (Ipomoea batatas (L.) Var. Antin 3) positif mengandung senyawa flavonoid dan terdapat perbedaan signifikan (p = 0,00) pada hasil penetapan kadar total flavonoid dengan ekstrak etanol 70%, 80%, 96%. Berdasarkan hasil uji kadar total flavonoid, ekstrak etanol 96% menghasilkan kadar total flavonoid paling tinggi yaitu sebesar34,414 mg QE/g dengan persentase kadar 3,441%. Hasil data tersebut menunjukkan bahwa perbedaan konsentrasi pelarut etanol yang digunakan untuk ekstraksi mempengaruhi kadar total senyawa flavonoid.