HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG SWAMEDIKASI TERHADAP POLA PENGGUNAAN OBAT PADA MAHASISWA DI UNIVERSITAS BALI INTERNASIONAL
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS BALI INTERNASIONAL
Author
Putra, I Wayan Sutisna
Maharianingsih, Ni Made
Sutjana, I Dewa Putu
Maharianingsih, Ni Made
Sutjana, I Dewa Putu
Subject
RS Pharmacy and materia medica
Datestamp
2023-03-11 00:49:45
Abstract :
Latar belakang: Swamedikasi merupakan bagian dari upaya yang dilakukan seseorang untuk menjaga kesehatan diri sendiri menggunakan obat-obatan yang diperoleh atas inisiatif sendiri atau tanpa konsultasi medis yang berkaitan dengan indikasi, dosis, dan lama penggunaan obat. Kegiatan swamedikasi memiliki beberapa keuntungan dan risiko. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan pengetahuan tentang swamedikasi dengan pola penggunaan obat pada Mahasiswa Universitas Bali Internasional. Tujuan: penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan tentang swamedikasi dengan pola penggunaan obat pada mahasiswa Universitas Bali Internasional. Metode: Penelitian menggunakan rancangan cross sectional. Teknik pengambilan sampel dilakukan menggunakan metode systematic random sampling, responden mahasiswa Universitas Bali Internasional dipilih secara proportionate random sampling. Pengambilan data dilakukan melalui pengisian kuisioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Data analitik dengan uji koefisien korelasi Theta dan Rank Spearman. Hasil: responden pada penelitian ini sebanyak 200 responden. Sebesar 62% responden memiliki tingkat pengetahuan yang tinggi. Sakit kepala merupakan keluhan yang menjadialasan mahasiswa melakukan swamedikasi. Hubungan tidak signifikan dan sangat lemah antara tingkat pengetahuan dengan masing-masing pola penggunaan obat yang meliputi frekuensi swamedikasi P=0,252, P=0,158, jarak pembelian P=0,528, harga obat P=0,528, tempat pembelian obat P=0,02, obat yang digunakan P=0,01, dan sumber informasi obat P=0,01. Kesimpulan: Hubungan tidak signifikan antara pengetahuan tentang swamedikasi dengan pola penggunaan obat dan kekuatan hubungan antar variabel tersebut bersifat atau lemah sekali.
Latar belakang: Swamedikasi merupakan bagian dari upaya yang dilakukan seseorang untuk menjaga kesehatan diri sendiri menggunakan obat-obatan yang diperoleh atas inisiatif sendiri atau tanpa konsultasi medis yang berkaitan dengan indikasi, dosis, dan lama penggunaan obat. Kegiatan swamedikasi memiliki beberapa keuntungan dan risiko. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan pengetahuan tentang swamedikasi dengan pola penggunaan obat pada Mahasiswa Universitas Bali Internasional. Tujuan: penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan tentang swamedikasi dengan pola penggunaan obat pada mahasiswa Universitas Bali Internasional. Metode: Penelitian menggunakan rancangan cross sectional. Teknik pengambilan sampel dilakukan menggunakan metode systematic random sampling, responden mahasiswa Universitas Bali Internasional dipilih secara proportionate random sampling. Pengambilan data dilakukan melalui pengisian kuisioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Data analitik dengan uji koefisien korelasi Theta dan Rank Spearman. Hasil: responden pada penelitian ini sebanyak 200 responden. Sebesar 62% responden memiliki tingkat pengetahuan yang tinggi. Sakit kepala merupakan keluhan yang menjadialasan mahasiswa melakukan swamedikasi. Hubungan tidak signifikan dan sangat lemah antara tingkat pengetahuan dengan masing-masing pola penggunaan obat yang meliputi frekuensi swamedikasi P=0,252, P=0,158, jarak pembelian P=0,528, harga obat P=0,528, tempat pembelian obat P=0,02, obat yang digunakan P=0,01, dan sumber informasi obat P=0,01. Kesimpulan: Hubungan tidak signifikan antara pengetahuan tentang swamedikasi dengan pola penggunaan obat dan kekuatan hubungan antar variabel tersebut bersifat atau lemah sekali.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
