Pengaruh Pemberian Leaflet terhadap Pengetahuan dan Sikap Swamedikasi Penggunaan Obat Batuk pada Masyarakat RT 23 Kelurahan Gambut
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Borneo Lestari
Author
Widya Dalola, WD
Subject
S1 Farmasi, STIKES Borneo Lestari
Datestamp
2022-02-15 03:42:14
Abstract :
Swamedikasi merupakan bagian dari upaya masyarakat dalam menjaga kesehatannya sendiri dalam pelaksanaannya, swamedikasi dapat menjadi sumber masalah terkait dalam obatn akibat terbatasnya pengetahuan dan sikap mengenai obat dan penggunaannya, Penelitian ini bertujuan mengetahui apakah ada pengaruh swamedikasi leaflet terhadap pengetahuan dan sikap penggunaan obat batuk pada masyarakat Rt 23 Kelurahan Gambut. Penelitian ini bersifat deskriptif analitik menggunakan Quasy Ekprimental dengan rancangan one group pretest dan posttest yaitu hanya satu kelompok intervensi yang diberikan perlakuan berupa media leaflet. Jumlah sampel penenlitian ini dilihat dari jumlah penduduk di RT 23 di Kelurahan Gambut, yaitu sebanyak 152 responden. Metode analisis yang digunakan univariate dan uji Wilcoxon. Hasil tingkat pengetahuan sebelum diberikan intervensi ( pretest) kategori baik 7,2%, cukup 44,1% dan kurang 38,1% setelah (posttest) kategori baik 21,7%, cukup 72,4% dan kurang 5,9%. Sedangkan pada tingkat sikap sebelum diberikan intervensi ( pretest) kategori positif 5,9% dan kategori negatif 94,1% setelah (posttest) kategori positif 34,9% dan negatif 65,1%. Hasil uji Wilcoxon untuk tingkat pengetahuan dan sikap penggunaan obat batuk menunjukkan nilai p- value (< 0,05) yaitu 0,000. Hal ini dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh swamedikasi leaflet terhadap pengetahuan dan sikap penggunaan obat batuk pada masyarakat RT 23 Kelurahan Gambut.
Swamedikasi merupakan bagian dari upaya masyarakat dalam menjaga kesehatannya sendiri dalam pelaksanaannya, swamedikasi dapat menjadi sumber masalah terkait dalam obatn akibat terbatasnya pengetahuan dan sikap mengenai obat dan penggunaannya, Penelitian ini bertujuan mengetahui apakah ada pengaruh swamedikasi leaflet terhadap pengetahuan dan sikap penggunaan obat batuk pada masyarakat Rt 23 Kelurahan Gambut. Penelitian ini bersifat deskriptif analitik menggunakan Quasy Ekprimental dengan rancangan one group pretest dan posttest yaitu hanya satu kelompok intervensi yang diberikan perlakuan berupa media leaflet. Jumlah sampel penenlitian ini dilihat dari jumlah penduduk di RT 23 di Kelurahan Gambut, yaitu sebanyak 152 responden. Metode analisis yang digunakan univariate dan uji Wilcoxon. Hasil tingkat pengetahuan sebelum diberikan intervensi ( pretest) kategori baik 7,2%, cukup 44,1% dan kurang 38,1% setelah (posttest) kategori baik 21,7%, cukup 72,4% dan kurang 5,9%. Sedangkan pada tingkat sikap sebelum diberikan intervensi ( pretest) kategori positif 5,9% dan kategori negatif 94,1% setelah (posttest) kategori positif 34,9% dan negatif 65,1%. Hasil uji Wilcoxon untuk tingkat pengetahuan dan sikap penggunaan obat batuk menunjukkan nilai p- value (< 0,05) yaitu 0,000. Hal ini dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh swamedikasi leaflet terhadap pengetahuan dan sikap penggunaan obat batuk pada masyarakat RT 23 Kelurahan Gambut.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
