PHONOLOGICAL SYSTEM OF SANGGAR
LANGUAGE SPOKEN IN BIMA REGENCY,
WEST NUSA TENGGARA
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Pendidikan Ganesha
Author
Indrawan, Gede Krisna
Subject
P Philology. Linguistics
Datestamp
2022-02-17 14:15:17
Abstract :
Studi ini bertujuan untuk menginvestigasi dan mendeskripsikan sistem fonologi bahasa Sanggar di Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Studi ini didesain dalam bentuk studi deskriptif kualitatif. Tiga orang informan dipilih dalam studi ini, yang mana mereka merupakan penutur asli bahasa Sanggar, dan sudah memenuhi kriteria. Dalam studi ini, peneliti merupakan instrumen utama, dan dibantu oleh tiga instrumen lainnya, yaitu: alat perekam suara, catatan lapamngan, dan tiga daftar kosa kata (Swadesh, Nothofer, dan Holle). Studi ini menemukan ada 5 vocal fonem di bahasa Sanggar, yaitu: /ÊŒ/, /ɪ/, /ÊŠ/, /e/, dan /É”/; terdapat 18 diftong, yaitu: /ʌɪ/, /ʌʊ/, /ÊŒe/, /ʌɔ/,/ɪʌ/,/ɪʊ/, /ɪɔ/, /ÊŠÊŒ/, /ʊɪ/, /ÊŠe/,/eÊŒ/, /eɪ/, /eÊŠ/, /eÉ”/, /ɔʌ/, /ɔɪ/, /ɔʊ/, dan /É”e/; peneliti menemukan 18 konsonan, yaitu: /c/, /d/, /f/, /t/, /p/, /g/, /b/, /h/, /j/, /k/, /l/, /m/, /n/, /r/, /s/, /w/, /Å‹/, dan /É/; dan, terdapat 16 gugus konsonan, yaitu: /nt/, /kb/, /kl/, /ks/, /bl/, /Å‹g/, /Å‹k/, /gr/, /sl/, /sn/, /sd/, dan /tr/. Bahasa Sanggar memiliki 57 total fonem, yang mana tidak semua fonem tersebut memiliki distribusi yang lengkap. Terakhir, studi ini menemukan terdapat 21 pola suku kata dalam bahasa Sanggar. Pola suku kata tersebut diklasifikasikan menjadi empat klasifikasi, yaitu pola bersuku satu, pola bersuku dua, pola bersuku tiga, dan pola bersuku empat.
Studi ini bertujuan untuk menginvestigasi dan mendeskripsikan sistem fonologi bahasa Sanggar di Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Studi ini didesain dalam bentuk studi deskriptif kualitatif. Tiga orang informan dipilih dalam studi ini, yang mana mereka merupakan penutur asli bahasa Sanggar, dan sudah memenuhi kriteria. Dalam studi ini, peneliti merupakan instrumen utama, dan dibantu oleh tiga instrumen lainnya, yaitu: alat perekam suara, catatan lapamngan, dan tiga daftar kosa kata (Swadesh, Nothofer, dan Holle). Studi ini menemukan ada 5 vocal fonem di bahasa Sanggar, yaitu: /ÊŒ/, /ɪ/, /ÊŠ/, /e/, dan /É”/; terdapat 18 diftong, yaitu: /ʌɪ/, /ʌʊ/, /ÊŒe/, /ʌɔ/,/ɪʌ/,/ɪʊ/, /ɪɔ/, /ÊŠÊŒ/, /ʊɪ/, /ÊŠe/,/eÊŒ/, /eɪ/, /eÊŠ/, /eÉ”/, /ɔʌ/, /ɔɪ/, /ɔʊ/, dan /É”e/; peneliti menemukan 18 konsonan, yaitu: /c/, /d/, /f/, /t/, /p/, /g/, /b/, /h/, /j/, /k/, /l/, /m/, /n/, /r/, /s/, /w/, /Å‹/, dan /É/; dan, terdapat 16 gugus konsonan, yaitu: /nt/, /kb/, /kl/, /ks/, /bl/, /Å‹g/, /Å‹k/, /gr/, /sl/, /sn/, /sd/, dan /tr/. Bahasa Sanggar memiliki 57 total fonem, yang mana tidak semua fonem tersebut memiliki distribusi yang lengkap. Terakhir, studi ini menemukan terdapat 21 pola suku kata dalam bahasa Sanggar. Pola suku kata tersebut diklasifikasikan menjadi empat klasifikasi, yaitu pola bersuku satu, pola bersuku dua, pola bersuku tiga, dan pola bersuku empat.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
